Diakui UNESCO. Peninggalan Kuno Ini Bikin Bangga Karena Salah Satunya Ada di Indonesia
Diakui UNESCO. Peninggalan Kuno Ini Bikin Bangga Karena Salah Satunya Ada di Indonesia,--Net
Dari Reruntuhan struktur ini berisikan ruang-ruang buatan manusia yang diprediksi berusia hingga 26.000 tahun. Peradaban yang sedang digali oleh para arkeolog ini diperkirakan bisa lebih tua dari Zaman Es.
Bahkan diperkirakan temuan ini dapat mengubah sejarah selamanya. Pasalnya, para sejarawan selalu percaya bahwa peradaban muncul setelah Zaman Es terakhir, yaitu sekitar 11.500 SM.
BACA JUGA:Densus 88 Sita Puluhan Pucuk Senjata Teroris, Terduga Jaringan ISIS
2. Istana Sumeria Berusia 4.500 Tahun di Irak
Tahun 2022, para arkeolog berhasil menemukan reruntuhan istana dari peradaban yang menemukan seni tulis. Selain istana yang luar biasa.
Arkeolog juga menemukan lebih dari 200 lempengan tanah liat serta kuil utama yang didedikasikan untuk dewa Sumeria, Ningirsu.
Dari Temuan luar biasa ini ditemukan di kota kuno Girsu, salah satu kota pertama di Bumi dan pusat utama budaya dan masyarakat Sumeria.
Penemuan Istana yang diyakini berisikan tempat pemujaan bagi Gilgamesh, pahlawan Mesopotamia kuno yang paling terkenal.
BACA JUGA:Satgas Mobile Yonif MR 411 Kostrad Merah Putihkan Pedalaman Papua
3. Gua di Sri Lanka, Saksi Awal Berburu dengan Busur di Asia Tenggara
Penemuan terbaru ini mendatangkan wawasan baru akan berburu dengan busur di Asia Tenggara.
Sebelumnya, temuan menunjukkan berburu dengan busur di Asia Tenggara baru digunakan 32.000 tahun yang lalu.
Namun, para arkeolog menemukan ratusan ujung panah di sekitar gua hutan hujan Sri Lanka yang dikenal sebagai Fa-Hien Lena. Temuan terbaru ini diperkirakan para arkeolog berasal dari 48.000 tahun.
Ujung panah yang ditemukan para arkeolog ini diprediksi membuat teknologi anak panah Asia Tenggara semakin mendekati milik Afrika (bukti awal teknologi busur, berusia 64.000 tahun).
BACA JUGA:Terduga Teroris Terafiliasi ISIS Diringkus Densus 88, Pelaku Ajak Jihad di Medsos
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: