Diakui UNESCO. Peninggalan Kuno Ini Bikin Bangga Karena Salah Satunya Ada di Indonesia

 Diakui UNESCO. Peninggalan Kuno Ini Bikin Bangga Karena Salah Satunya Ada di Indonesia

Diakui UNESCO. Peninggalan Kuno Ini Bikin Bangga Karena Salah Satunya Ada di Indonesia,--Net

Temuan ini dapat mengungkap kampanye militer yang tidak kita ketahui hingga saat ini.

BACA JUGA:AS Gelar “GhostEye” Di Guam, Radar Pendeteksi Serangan Rudal Balistik Hipersonik

6. Biara Kristen Yang Ada di Arab

Belum lama ini, dari galian para arkeologi di sebuah pulau alami di lepas pantai Emirat Umm Al Quwain di Uni Emirat Arab mendatangkan sesuatu yang menakjubkan.

Hal ini dikarenakan mereka baru saja menemukan sebuah biara Kristen kuno di daerah tersebut.

Bahkan temuan ini berupa gereja dengan satu lorong, ruangan yang diduga dulunya digunakan sebagai tempat baptisan, dan oven yang mungkin digunakan untuk memanggang roti perjamuan.

Dari sampel penanggalan karbon dasar biara ini diletakkan antara tahun 534 M dan 656 M, beberapa tahun sebelum kelahiran Nabi Muhammad SAW.

BACA JUGA:Pangdam Jaya Terima Kunjungan Atase Angkatan Darat Republik Singapura

Nah hal yang Menariknya lagi, bukti menunjukkan bahwa biara ini baru saja ditinggalkan dan dan tidak ditemukan bukti kekerasan.

Hal ini menunjukkan pada periode tersebut, Kekristenan dan Islam hidup berdampingan secara damai.

7.  DNA Beragam Milik Nomaden Xiongnu yang Mendorong Pembangunan Tembok Besar China

Ilmuwan-ilmuwan yang menemukan tingkat keragaman genetik yang sangat tinggi saat menganalisis genom individu yang dikubur di sepanjang perbatasan barat kekaisaran Xiongnu, saat ini merupakan Mongolia modern.

BACA JUGA:Kapolri Salurkan 264,7 Ton Beras dan 1.500 Paket Sembako, Atasi Kerawanan Pangan di Papua Akibat Kekeringan

Dari Kekaisaran Xiongnu yang merupakan salah satu kekaisaran pertama yang menguasai Step Eurasia Timur dan memiliki jaringan perdagangan yang luas.

Catatan sejarah menjawab, bahwa China membangun tembok besarnya untuk melindungi diri dari serangan berulang oleh para nomaden Xiongnu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: