Penyundupan 12 Kg Sabu di Soetta, Diduga Didalangi Napi dari Batam

Penyundupan 12 Kg Sabu di Soetta, Diduga Didalangi Napi dari Batam

Foto : Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Hengki dalam konferensi pers di Bandara Soetta, Selasa (30/5/2023).--Detik.com

JAKARTA, PAGARALAMPOS.COM - Ternyata penyelundupan narkotika dengan modus kiriman paket peralatan masak didalangi oknum narapidana dari Batam.

Dari pengungkapan Polda Metro ternyata dilakukan seorang narapidana di Batam tersebut berinisial J.

Diduga kuat menjadi pengendali penyelundupan 12 kg narkoba jenis sabu yang diselundupkan di dalam 800 mangkuk di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). 

Hal tersebut dibenarkan Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Hengki dalam konferensi pers di Bandara Soetta, Selasa (30/5/2023).

BACA JUGA:Bareskrim Polri Ungkap Kasus 75 Kg Narkotika, Ektasinya Ada 13 Ribu Butir

J turut dijadikan tersangka dalam kasus penyelundupan narkoba tersebut. Polri sudah memeriksa 1 orang dengan kasus yang sama.

"Yang bersangkutan inisial J ini berada di lembaga permasyarakatan Batam. Dan sudah kita tetapkan tersangka," ujarnya.

Hengki mengatakan bahwa J merupakan pengendali dalam kasus penyelundupan 12 kg narkoba jenis sabu tersebut. 

BACA JUGA:Paraah, Anggota DPRD Fraksi PKS yang Ditangkap Gegara Sabu

Hal itu berdasarkan pemeriksaan saksi dan petunjuk lainnya. J sendiri masih menjalani hukuman sebagai terpidana narkotika di lapas Batam.

"Yang bersangkutan (J) sebagai pengendali. Karena dari pemeriksaan saksi-saksi dan petunjuk dan lain-lain itu (J) sebagai pengendalinya," kata Hengki.

J kini ditetapkan sebagai tersangka bersama dua orang lainnya berinisial MA (28) dan SU (29) dalam kasus ini.

"Dan 1 (J) yang ada dengan kasus yang sama masih, menjalani sebagi terpidana narkotika di lapas Batam, dan sekarang kita tetapkan tersangka kasus yang sekarang ini, yaitu 12 kg sabu," tuturnya.

Sebelumnya, dua pelaku Warga Negara Indonesia berinisial MA (28) dan SU (29) diamankan dari penggagalan penyelundupan narkoba tersebut. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: