MENGEJUTKAN! Selain Keturunan Majapahit, Ternyata Suku Besemah Memiliki Sebuah Kerajaan Yang Besar
--
Sebaliknya, pada masa itu, ratu adalah gelar yang disematkan pada seorang penguasa laki-laki, atau laki-laki keturunan bangsawan.
BACA JUGA:5 Suku di Provinsi Sumatera Selatan, Satu Diantaranya Miliki Hubungan Erat Dengan Suku Batak
Dengan demikian ditariklah sebuah kesimpulan bahwa Atung Bungsu adalah masih keturunan dari raja-raja Majapahit.
Ratu Atung Bungsu konon meninggalkan tanah Jawa bersama keluarga dan pengikutnya, demi memasuki pedalaman hutan Sumatera.
--
Setelah mengarungi Sungai Musi dan anak-anak sungainya, tibalah Atung Bungsu dan pengikutnya di sebuah perairan yang tenang dan dataran yang subur di tepian Sungai Lematang.
Perairan tempat Atung Bungsu berlabuh tersebut ternyata dipenuhi oleh ikan semah, salah satu spesies ikan yang diyakini masih berkeluarga dengan ikan mas.
BACA JUGA:Semendo Salah Satu dari 5 Suku Asli Sumatera Selatan, Ternyata Berasal Dari Banten
Begitu banyaknya ikan semah disitu, sehingga saat istri Atung Bungsu hendak mencuci beras dengan air sungai, salah seekor ikan semah meloncat ke dalam periuk beras yang ia bawa.
Dari sanalah muncul nama Besemah, yang secara harfiah memiliki arti “ber-ikan semah”.
Nama tersebut kemudian digunakan oleh Atung Bungsu dan rombongannya untuk menyebut tempat tersebut hingga kemudian hari.
Meski cerita tersebut sangat dikenal oleh masyarakat Besemah hingga masa kini, ternyata ada leih dari satu versi cerita yang mengisahkan asal nama Besemah.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Suku Komering! Ternyata Terbagi 2 Suku
Dalam versi lain, seorang ‘wali tua’ dari tanah Jawa yang masih termasuk keluarga Kerajaan majapahit berangkat ke Palembang, kemudan menikah dengan salah seorang putri raja Palembang pada masa itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: