Lakukan Perawatan Ini Jika Mau V-Belt Motor Matic Awet

Lakukan Perawatan Ini Jika Mau V-Belt Motor Matic Awet

Lakukan Perawatan Ini Jika Mau V-Belt Motor Matic Awet--

JAKARTA, PAGARALAM POS.COM – Mau V-Belt Motor Matic Awet dan tahan lama, tentunya ada beberapa hal yang mesti dilakukan oleh pengguna motor, seperti perawat rutin ataupun hal penting lainnya. Begini Cara Merawatnya begini cara merawatnya versi pagaralampos.disway.id yang dilansir dari berbagai sumber.

Tips jitu merawat v-belt pada motor matic secara mandiri agar lebih awet dan tahan lama

Cara Merawat V-Belt Motor Matic – Van Belt atau V-Belt pada motor matic merupakan salah satu komponen penting dalam mesin yang fungsinya sebagai pengganti rantai.

Dimana tugas utama dari V-Belt sendiri adalah sebagai alat untuk mentransfer tenaga dari mesin yang selanjutnya disalurkan ke roda bagian belakang.
BACA JUGA:Mau V-Belt Motor Matic Awet, Begini Cara Merawatnya
Karena memiliki peran dan tugas penting maka diperlukan perawatan maksimal dengan benar agar Van Belt pada motor matic menjadi lebih awet dan berumur panjang.

Tentu saja, diperlukan beberapa langkah mengenai cara merawat V-Belt motor matic yang benar dan sesuai prosedur supaya lebih tahan lama.

Sayangnya, perawatan atau pemeliharaan Van Belt di sini masih sering dipandang sepele.

Bahkan, tak sedikit yang mengabaikan begitu saja, asal motor bisa berjalan normal.
BACA JUGA:5 Lokasi Wisata Hutan Pinus di Jogja, Cocok Banget Buat Tempat Camping
Padahal, jika komponen penggerak roda belakang ini bermasalah dan rusak, tentu saja motor tidak akan bisa berjalan sebagaimana mestinya.

Sehingga, di sini lah letak perlunya memahami cara merawat V-Belt motor matic yang benar.

Terkait hal tersebut, ada beberapa langkah tepat yang bisa Anda terapkan sebagai salah satu tips atau cara merawat V-Belt motor matic.

Dimana, bersamaan dengan itu, ada beberapa pemicu atau penyebab V-Belt motor matic cepat rusak.
BACA JUGA:10 Tempat Wisata Kuliner Enak di Jabodetabek yang Paling Favorit
Berikut, Mas Sena akan paparkan penjelasan lengkapnya.

Penyebab V-Belt Motor Matic Cepat Rusak

Ada beberapa faktor yang jadi penyebab kerusakan pada V-Belt Motor Matic.

Di antaranya adalah sebagaimana penjelasan berikut.
BACA JUGA:10 Referensi Tempat Wisata di Jabodetabek, Cocok Untuk Liburan Bersama Keluarga
Ukuran Ban yang Tidak Lazim

Penggunaan ban yang ukurannya terlalu besar atau kecil, bisa menjadi salah satu pemicu kerusakan atau penyebab V-Belt motor matic menjadi cepat rusak.

Misalnya penggunaan ban dengan ukuran 140/80-14 yang berukuran besar.

Tentu saja, akan dibutuhkan tenaga yang lebih besar untuk menggerakkan rodanya. Sehingga, ini akan mmbuat V-Belt menjadi cepat aus.
BACA JUGA:Berwisata Religi ke Masjid Taqwa
Bahkan, penggunaan ban berukuran besar pun juga sangat memungkinkan V-Belt menjadi sangat cepat aus dan rapuh.

Rute Perjalanan Panjang

Penggunaan motor matic untuk menempuh jarak yang jauh dalam kurun waktu yang sering juga menjadi penyebab V-Belt motor matic menjadi lemah dan daya tahanya berkurang.

Maka dari itu, sangat dianjurkan untuk selalu melakukan pengecekan, paling tidak sebulan sekali untuk menjaga agar performa V-Belt pada motor matic tetap terjamin kualitasnya.
BACA JUGA:5 Tempat Wisata di Kuningan Jawa Barat yang Paling Mempesona
Kurangnya Pelumasan pada Gearbox dan CVT

Di satu sisi, hal lain yang jadi penyebab V-Belt motor matic cepat rusak dikarenakan pada bagian transmisi gearbox dan CVT yang jarang dilumasi.

Bukan tanpa alasan mengingat transmisi yang disematkan pada motor matic di sini berbeda.

 Dimana, membutuhkan oli trasmisi untuk gigi rasio akhir.
BACA JUGA:Pas Banget Buat Liburan Akhir Pekan, 5 Tempat wisata di Tangerang yang Hits dan Populer
Jika proses pelumasan pada transmisi gearbox maupun CVT ini terlewatkan maka bisa dipastikan akan memicu komponen menjadi lebih seret saat mesin dijalankan.

Ujung-ujungnya, V-Belt pun dipaksa bekerja lebih berat.

Dengan begitu maka bisa dipastikan kondisi seperti ini bisa memicu kerusakan pada Van Belt dari motor matic.

So, sebaiknya jangan melupakan untuk memberikan oli transmisi sehingga kondisi gearbox maupun CVT pun akan lebih terjaga yang secara otomatis bakal membuat V-Belt kian lebih awet dan tahan lama.
BACA JUGA:Cocok Untuk Liburan Lebaran! Ini 7 Wisata di Ciamis
Cara Merawat V-Belt Motor Matic

Ada beberapa informasi penting mengenai bagaimana cara merawat V-Belt motor matic dengan langkah tepat agar menjadi lebih awet. Antara lain adalah sebagai berikut.

Lumasi dengan Cairan Khusus V-Belt

Pertama-tama, cara merawat V-Belt motor matic yang bisa Anda lakukan yaitu dengan melumasi bagian komponen Van Belt pada skutik Anda dengan cairan khusus V-Belt.
BACA JUGA:7 Wisata Tasikmalaya yang Keren, Cocok Isi Liburan Bersama Keluarga
Umumnya, cairan tersebut berfungsi untuk menunjang usia V-Belt supaya tak mudah putus dan awet.

Selain itu, melumasi cairan khusus tersebut, juga akan membantu melancarkan kinerja gerak dan V-Belt dalam menggerakkan roda belakang.

Bahkan, jika dilakukan secara rutin maka akan membuat V-Belt pada skutik Anda menjadi lebih kuat dan tidak mudah rapuh.

Nah, untuk cairannya sendiri, Anda bisa membelinya di bengkel motor.
BACA JUGA:7 Tempat Wisata di Garut 2023 Paling Favorit dan Wajib Dikunjungi Libur Lebaran
Sedangkan, untuk penerapan cariannya, Anda harus memasang cairan pada bagian tepi van belt, bukan di bagian yang bergerigi.

Kurangi Aksesoris pada Motor

Perlakuan modifikasi motor juga bisa menjadi penyebab V-Belt pada motor matic menjadi cepat rusak dan tidak tahan lama.

Oleh sebab itu, salah satu upaya pencegahan yang menjadi bagian dari cara merawat V-Belt motor matic adalah dengan mengurangi atau meminimalisir penyematan aksesori tambahan pada modifikasi motor, khususnya di sektor permesinan.
BACA JUGA:15 Tempat Wisata di Sukabumi yang Indah, Cocok Buat Isi Libur Lebaran
Hal ini sudah barang tentu akan menambah keawetan V-Belt mengingat motor matic masih sesuai dengan standar pabrik.

Maka dari itu, sangat disarankan untuk lebih mengutamakan perawatan komponen bawaan pabrik daripada harus memodifikasinya sendiri.

Hindari Membawa Beban Berat

Selain itu, cara merawat V-Belt motor matic yang bisa Anda lakukan yakni dengan mencegah atau setidaknya mengurangi membawa beban berat.
BACA JUGA:Bunga Sakura Ada di Jawa Barat? Cek 7 Rekomendasi Wisata Cianjur
Karena, membawa beban berat sama dengan akan berpengaruh pada daya tarikan yang dibutuhkan.

Dimana, hal ini V-Belt dipaksa bekerja keras menggerakkan roda belakang agar motor matic bisa berjalan.

So, dengan menghindari membawa beban yang melebihi batas maksimum kapasitas motor maka bisa menjadi salah satu tindakan perawatan tak langsung pada V-Belt agar lebih awet dan tahan lama.

Selalu Cek Kondisi V-Belt Tiap 8 Ribu Km
BACA JUGA:Mau Liburan Lebaran? Ini 10 Rekomendasi Wisata Majalengka
Di sisi lain, untuk memaksimalkan performa V-Belt agar normal maka disarankan selalu melakukan pengecekan dan penggantian rutin tiap 6 – 8 bulan sekali atau setiap 8 ribu Km.

Hal ini tentu dilakukan guna mencegah terjadinya kerusakan berlebih pada V-Belt.

Namun, sebaiknya jika kondisi V-Belt sudah mulai retak dan rapuh, sebaiknya sesegera mungkin diganti.

Cara ini merupakan langkah paling penting yang harus dilakukan selain beberapa cara merawat V-Belt motor matic yang disebutkan sebelumnya.
BACA JUGA:Menyelami Keindahan Laut dan Budaya Pulau Banda Neira: Pengalaman Wisata yang Tidak Terlupakan
Istirahatkan Motor Selama Sehari

Jika Anda sering menggunakan motor matic untuk menunjang aktivitas sehari-hari maka tak salah jika sesekali mengistirahatkan motor selama 12 jam lebih.

Hal ini termasuk salah satu cara merawat V-Belt motor matic yang bisa Anda lakukan dengan mudah guna menjaga kondisi van belt agar bisa “beristirahat”.

Meski terdengar sepele namun hal ini tak bisa diabaikan begitu saja.
BACA JUGA:Menyelami Keindahan Laut dan Budaya Pulau Banda Neira: Pengalaman Wisata yang Tidak Terlupakan
Mengingat, dibutuhkan mesin untuk beristirahat sejenak agar kondisi komponen dapur pacu menjadi lebih terjaga, termasuk komponen V-Belt yang jadi penggerak roda belakang dari motor matic.

Dari sekian banyak cara merawat V-Belt motor matic di atas, sudah barang tentu Anda bisa melakukannya secara mandiri di rumah.

Namun, untuk beberapa langkah yang kiranya agak rumit, Anda bisa membawa motor matic ke bengkel resmi untuk dilakukan pengecekan secara lebih detail oleh para mekanis yang lebih handal.

Yang jelas, bahwa beberapa langkah dari cara merawat V-Belt motor matic di atas dirasa menjadi tips terbaik untuk menjaga sekaligus mencegah terjadinya kerusakan pada bagian van belt motoro matic sehingga menjadi lebih awet. (*)

BACA JUGA:Manokwari jadi Salah Satu Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: