Nasi Jagung, Makanan Tradisional yang Menyehatkan dan Sarat Makna

PAGARALAMPOS.COM - Nasi jagung, yang di beberapa daerah disebut Nasi empog atau ampok, merupakan salah satu hidangan tradisional Indonesia dengan sejarah panjang, terutama di Jawa Timur.

Selain memiliki nilai budaya, makanan ini juga menjadi simbol ketahanan pangan pada masa lalu sekaligus menyimpan beragam manfaat kesehatan.

Sejarah dan Asal-usul Nasi Jagung

Kemunculan nasi jagung erat kaitannya dengan masa sulit ketika masyarakat pedesaan kesulitan memperoleh beras, terutama pada zaman kolonial.

Beras kala itu dianggap sebagai makanan mewah yang hanya bisa dinikmati kalangan tertentu.

Jagung kemudian menjadi pilihan utama karena mudah ditanam di lahan sederhana dan lebih terjangkau.

BACA JUGA:Yuk Ketahui! 8 Manfaat Okra Hijau Untuk Kesehatan Dan Cara Mengolahnya

BACA JUGA:Daun Meniran dan 5 Manfaatnya untuk Menunjang Kesehatan Tubuh

Dari situlah masyarakat menjadikannya sebagai makanan pokok. Tradisi ini berkembang luas di Jawa Timur, Madura, hingga Bali.

Seiring waktu, nasi jagung bukan lagi sekadar pengganti nasi, tetapi menjadi bagian dari identitas kuliner lokal yang diwariskan turun-temurun.

Proses Pembuatan Nasi Jagung

Membuat nasi jagung memerlukan kesabaran. Pertama, jagung dipipil lalu dijemur hingga benar-benar kering. Setelah itu digiling hingga berbentuk butiran kasar mirip beras pecah. Butiran tersebut kemudian dikukus hingga matang.

Teksturnya memang lebih kasar dibanding nasi putih, dengan rasa gurih manis yang khas. Biasanya nasi jagung disajikan bersama lauk tradisional seperti urap sayur, ikan asin, tempe goreng, sambal, atau rebusan sayuran.

Manfaat Nasi Jagung untuk Kesehatan

Sumber: