Kebiasaan Merokok dan Perubahan Fisik yang Mungkin Tak Terlihat

BACA JUGA:Inilah Berbagai Manfaat Manjakani untuk Kesehatan Tubuh!

4. Gigi Menguning dan Bau Mulut

Perubahan fisik yang jelas terlihat pada perokok adalah perubahan warna gigi yang menjadi kuning atau kecokelatan.

Zat-zat yang terdapat dalam rokok, seperti nikotin dan tar, menempel pada permukaan gigi dan menyebabkan plak yang sulit dihilangkan, meskipun rutin menyikat gigi.

Selain itu, perokok juga sering mengalami bau mulut yang tidak sedap atau yang disebut "rokok breath". Hal ini disebabkan oleh sisa-sisa bahan kimia dalam rokok yang menempel di dalam mulut, serta pengurangan aliran air liur yang membantu menjaga kebersihan mulut.

5. Kuku dan Jari Menjadi Kekuningan

Merokok juga memengaruhi penampilan jari dan kuku. Salah satu perubahan yang paling umum adalah perubahan warna pada jari dan kuku yang menjadi kekuningan.

Ini terjadi karena nikotin dan tar dalam rokok dapat menodai kulit di sekitar jari, terutama jari yang sering memegang rokok.

Selain itu, merokok dapat mengurangi sirkulasi darah ke jari-jari, yang membuatnya tampak lebih pucat atau bahkan kebiruan pada beberapa kasus.

BACA JUGA:Manfaat Sagu untuk Kesehatan Ada Beragam, Sayang Sekali Untuk Dilewatkan!

6. Rambut Rontok dan Tumbuh Lambat

Perokok juga sering mengalami masalah dengan rambut mereka. Zat kimia dalam rokok, seperti nikotin, dapat merusak folikel rambut dan mengganggu pertumbuhan rambut.

Akibatnya, perokok lebih rentan mengalami rambut rontok dan pertumbuhan rambut yang lambat. Selain itu, sirkulasi darah yang buruk akibat merokok mengurangi jumlah oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan folikel rambut untuk menghasilkan rambut sehat, yang akhirnya dapat menyebabkan rambut menjadi tipis, kusam, dan mudah rontok.

7. Penyakit Gusi dan Gigi

Merokok meningkatkan risiko penyakit gusi dan infeksi mulut lainnya. Bakteri dalam mulut lebih mudah berkembang biak pada perokok karena merokok mengurangi aliran darah ke gusi, yang memperburuk penyembuhan luka dan memperlambat proses regenerasi sel di gusi.

Sumber: