BACA JUGA:7 Minuman Herbal ini Ampuh Redakan Kolesterol dan Diabetes
4. Minuman Beralkohol
Minuman beralkohol dapat memiliki efek kompleks pada gula darah. Meskipun alkohol sendiri dapat menyebabkan penurunan gula darah dalam jangka pendek, banyak minuman beralkohol yang mengandung tambahan gula atau campuran yang tinggi kalori dapat menyebabkan lonjakan gula darah setelah dikonsumsi.
Konsumsi alkohol yang berlebihan juga dapat mempengaruhi kontrol glikemik secara keseluruhan.
5. Sereal Sarapan yang Diproses
Banyak sereal sarapan yang dijual di pasaran mengandung gula tambahan dan karbohidrat olahan. Meskipun tampak sehat, sereal ini seringkali tinggi indeks glikemik, yang dapat menyebabkan lonjakan gula darah setelah dikonsumsi.
Pilih sereal yang tinggi serat dan rendah gula untuk membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
BACA JUGA:Pedoman Makanan bagi Penderita Diabetes: Makanan yang Aman dan Bergizi
6. Makanan yang Digoreng
Makanan yang digoreng, seperti keripik kentang, donut, dan fried chicken, dapat meningkatkan gula darah karena mereka mengandung lemak jenuh dan karbohidrat olahan.
Proses penggorengan menambah kalori dan mengubah struktur lemak dalam makanan, yang dapat mengganggu kontrol gula darah. Selain itu, makanan ini seringkali rendah serat, yang membuatnya lebih mungkin untuk meningkatkan kadar gula darah.
7. Produk Susu Tinggi Lemak
Produk susu tinggi lemak, seperti keju keras dan susu penuh lemak, dapat mempengaruhi gula darah karena kandungan lemaknya.
Lemak jenuh dalam produk ini dapat mempengaruhi sensitivitas insulin dan meningkatkan risiko gangguan metabolik. Pilih produk susu rendah lemak atau alternatif non-susu yang tidak menambah gula tambahan.
BACA JUGA:Bantu Atasi Diabetes! Berikut Sederet Manfaat Luar Biasa dari Timun Jepang yang Harus Kamu Tau!
8. Makanan dengan Indeks Glikemik Tinggi