Sejarah Gunung Karangetang: Jejak Letusan, Mitologi, dan Kehidupan di Kaki Si Api Abadi dari Siau!
Sejarah Gunung Karangetang: Jejak Letusan, Mitologi, dan Kehidupan di Kaki Si Api Abadi dari Siau!-net:foto-
Pemerintah daerah pun kerap menetapkan status siaga bahkan awas setiap kali Karangetang menunjukkan peningkatan aktivitas.
Mitologi dan Budaya Lokal
Bagi masyarakat Siau, Gunung Karangetang bukan sekadar objek alam. Ia adalah makhluk hidup yang diyakini memiliki roh penjaga.
Dalam kepercayaan tradisional, gunung ini dihuni oleh roh leluhur yang menjaga keseimbangan alam.
Ritual adat sering dilakukan oleh warga setempat ketika tanda-tanda alam menunjukkan peningkatan aktivitas gunung.
BACA JUGA:Mengenal Sejarah Suku Maasai: Jejak Budaya dan Keteguhan Tradisi di Tengah Savana Afrika!
Salah satunya adalah ritual "tulude", yakni tradisi syukuran sekaligus permohonan keselamatan kepada Sang Pencipta dan alam sekitar.
Dalam tradisi ini, warga membawa makanan tradisional dan melakukan doa bersama agar Karangetang tidak murka.
Pengaruh Terhadap Kehidupan Masyarakat
Letusan Gunung Karangetang berdampak besar pada kehidupan masyarakat Pulau Siau.
Abu vulkanik yang menyelimuti tanah menjadikan lahan sekitar gunung sangat subur, cocok untuk pertanian seperti pala, cengkeh, dan kelapa.
Air yang mengalir dari kaki gunung juga menjadi sumber kehidupan bagi pertanian dan konsumsi warga.
Namun, masyarakat harus selalu hidup berdampingan dengan risiko. Rumah-rumah mereka dibangun dengan memperhitungkan jalur lava dan awan panas.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
