Masuk Dalam Sejarah Sriwijaya, Ini 2 Kisah Rakyat Yang Penuh Dengan Misteri!

Dukun memberinya selendang khusus yang bisa membuat pemakainya tidak terlihat.

Dengan membawa selendang itu, Bujang Tanjung menghampiri Putri dan melamarnya. Namun Putri Selendang Mayang menolak.

Bujang Tanjung sangat sedih dan memutuskan untuk pergi ke hutan untuk menyendiri.

Di sana, ia bertemu dengan seekor burung hantu yang mengungkapkan bahwa Putri Selendang Mayang sebenarnya sudah ditakdirkan untuk seorang raja dari luar negeri. 

BACA JUGA:Rasakan Sensasi di Medan Terjal Mengendarai Supra X Cross, Honda Makin Terdepan

BACA JUGA:Mengintip 5 Khasiat Ajaib yang Tersembunyi Pada Kacang Pinus yang Bermanfaat Baik untuk Kesehatan

Burung hantu tersebut memberikan nasihat kepada Bujang Tanjung untuk melepaskan cintanya dan menjalani takdirnya sendiri.

Bujang Tanjung akhirnya menerima nasihat tersebut dan melepaskan cintanya pada Putri Selendang Mayang.

Dia kembali ke desanya dan akhirnya menjadi seorang raja yang bijaksana. Putri Selendang Mayang akhirnya menikahi raja dari luar negeri seperti yang sudah ditakdirkan.

Legenda Putri Selendang Mayang mengandung pelajaran tentang cinta, takdir, dan pengorbanan. Cerita ini juga mencerminkan kekayaan budaya Sriwijaya dan nilai-nilai yang dijunjung tinggi dalam masyarakatnya.

BACA JUGA:kaya Akan Sumber Mineral! Inilah 5 Khasiat Tersembunyi dari Rumput Laut untuk Kesehatan

BACA JUGA:Racikan Herbal Penyegar Tubuh dari Wedang Uwuh Inilah 5 Khasiat Luar Biasanya untuk Kesehata

Sriwijaya Dongeng Pulau Emas dan Runtuhnya Dunia Air

Dalam cerita dongeng yang legendaris, ada sebuah kisah tentang “Pulau Emas” dan “Runtuhnya Dunia Air” yang terkait dengan Kerajaan Sriwijaya. Inilah versi singkat dari cerita tersebut:

Dahulu kala, pada zaman kerajaan Sriwijaya yang makmur, terdapat sebuah pulau tersembunyi yang dikenal sebagai “Pulau Emas.” Pulau ini konon dihiasi dengan berlian, permata, dan emas yang bersinar-sinar.

Sumber: