Gunung Padang, Situs Megalitikum Berteknologi Canggih di Zaman Prasejarah, Benarkah
Situs Gunung Padang Penuh Misteri Masih Banyak yang Belum Terjawab--
Banyak permintaan dari ilmuwan dan arkeolog dunia untuk bergabung dalam tim riset, namun hingga saat ini penelitian masih dilakukan oleh tim riset dalam negeri.
Awalnya, Gunung Padang ditemukan oleh orang-orang Eropa pada zaman penjajahan Kolonial Belanda pada awal abad ke-20.
Mereka terpesona dengan besarnya lingkungan yang penuh dengan batu di situs ini.
Gunung Padang, dengan kompleks berbatu dan beberapa monumen, dianggap sebagai keajaiban arkeologi.
BACA JUGA:Tak hanya Dunlop dan IRC, Ban Ini Pun Juga Jadi Primadona Karena Terkenal Awet
Situs ini juga merupakan satu-satunya situs megalitikum di Indonesia.
Beberapa fakta menarik tentang Gunung Padang termasuk luasnya yang mencapai 900 meter persegi dan merupakan kompleks utama situs ini.
Sebagian besar situs ini terdiri dari batu-batuan vulkanik alami yang membentuk punden berundak.
Gunung Padang juga dianggap sebagai peninggalan peradaban manusia tertua di Bumi dengan usia mencapai 25.000 tahun SM.
BACA JUGA:Bikin Penasaran Para Arkeolog, Gunung Padang Ternyata Menyimpan Bongkahan Logam Emas Didalamnya
Hasil riset yang dilakukan oleh TTRM dan badan penelitian lainnya menunjukkan bahwa situs ini memiliki usia yang sangat tua, bahkan kemungkinan menjadi peninggalan peradaban tertua di Bumi.
Riset di Gunung Padang pernah ditawar dengan harga 12 triliun rupiah.
Seorang pengusaha pribumi yang mewakili sebuah konsorsium menawarkan jumlah tersebut dengan imbalan 60 persen saham riset.
Tawaran tersebut menggambarkan potensi besar yang terlihat di balik situs megalitikum ini.
BACA JUGA:Mengulas Tuntas HP Vivo V21 Pro, Miliki Spesifikasi Terkini dan Teknologi Canggih
Penemuan dan penelitian di Gunung Padang terus menarik perhatian dan menjadi pusat perdebatan.
Situs ini merupakan warisan berharga yang masih menyimpan banyak misteri yang belum terpecahkan.
Diharapkan penelitian yang lebih lanjut dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang peradaban kuno dan sejarah manusia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: