UIN Yogya Beri Gelar Doktor HC kepada Kardinal Vatikan, Ketua Umum PBNU dan Tokoh Muhammadiyah
Menag Yaqut Cholil Qoumas bersama tiga tokoh penerima anugerah gelar Doktor Kehormatan di UIN Sunan Kalijaga-kemenag.go.id -kemenag.go.id
YOGYAKARTA, PAGARALAMPOS.COM - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta akan memberikan gelar Doktor Honoris Causa (HC) kepada tiga tokoh agama dari Katolik, Nahdlatul Ulama (NU), dan Muhammadiyah.
Ketiga tokoh itu adalah Kardinal Miguel Angel Ayuso Guixot, M.C.C.J (Presiden Dewan Kepausan untuk dialog Antaragama Takhta Suci di Vatikan ), KH. Yahya Cholil Staquf (Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama), dan Sudibyo Markus (Dewan Advisory Board/Dewan Pakar, HubLu PP Muhammadiyah).
Sidang Senat Terbuka Doktor Kehormatan dengan tema Membangun Persaudaraan Dalam Keragaman Kemanusian ini digelar di Gedung HM Amin Abdullah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Gelar kehormatan itu diberikan kepada Presiden Dewan Kepausan untuk dialog Antaragama Takhta Suci di Vatikan, Kardinal Miguel Angel Ayuso Guixot, M.C.C.J, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama(PBNU) KH. Yahya Cholil Staquf dan Dewan Advisory Board/Dewan Pakar, HubLu PP Muhammadiyah, Sudibyo Markus.
BACA JUGA:Pelantikan Pantarlih Kecamatan Jarai Berjalan Khidmat
Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta hari ini, Senin (13/2/2023), menganugerahi gelar Doktor Honoris Causa atau Doktor Kehormatan kepada tiga tokoh masyarakat.
Tampak hadir, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas. Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, Rektor UIN Sunan Kalijaga Prof. Dr. Phil Al Makin, alim ulama, pimpinan ormas lintas keagamaan, dan pimpinan parpol.
Hadir juga para, Sekjen Kemenag Nizar, para Pejabat Eselon I Kemenag, serta Staf Ahli, Staf Khusus dan Tenaga Ahli Menteri Agama. Sejumlah pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKN) dan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia juga hadir bersama Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi, serta ibunda KH Yahya Cholil Staquf bersama keluarga.
Usai Pembacaan Naskah Akademik oleh Ketua Tim Promotor, Prof. Dr. Machasin, rangkaian acara dilanjutkan dengan pidato ilmiah dari ketiga penerima gelar Doktor Kehormatan.
BACA JUGA:Tak Hadiri Rapat Berulang Kali, Ketua DJSN Dinilai Hambat Perbaikan Pelayanan Kesehatan
Dalam gelaran tersebut, Menag Yaqut Cholil Qoumas didapuk menyaksikan penyerahan ijazah Doktor Kehormatan kepada tiga tokoh masyarakat oleh Rektor UIN Sunan Kalijaga di atas panggung.
Menag Yaqut Cholil Qoumas dalam sambutannya yang ditayangkan saat acara mengatakan kiprah pengabdian terhadap ilmu dan masyarakat tidak hanya menjadi tugas akademisi. Banyak rupa-rupa pengabdian juga dilakukan oleh masyarakat.
Sudah seharusnya, lanjut Menag, kampus memberikan kehormatan atas jasa besar yang telah mereka ukir. "Saya mengucapkan selamat atas penganugerahan Doktor Honoris Causa yang diberikan UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, kepada tiga tokoh masyarakat ini," kata Menag.
"Selain penghormatan dan pengakuan, gelar ini merupakan amanah dan tanggung jawab bagi penerima untuk terus berkarya dalam pengabdian masyarakat," sambung Menag. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: kemenag.go.id