Raup Jutaan Rupiah dari Bisnis Stik Singkong, Cocok untuk Pemula!

Goreng sampai berwarna kuning keemasan.

Taburi bumbu sesuai selera setelah ditiriskan.

Prosesnya cukup sederhana dan tidak memerlukan peralatan mahal.

BACA JUGA:Transformasi Digital Pertanahan, ATR/BPN Dorong Pembangunan Infrastruktur Pertanian Lewat Teknologi Pemetaan

BACA JUGA:Pixel 10 Pro Fold Siap Meluncur, HP Lipat Google dengan Teknologi Terkini

4. Pengemasan Produk

Agar terlihat profesional, gunakan kemasan pouch transparan atau plastik dengan label berisi logo, varian rasa, dan informasi produk. Kemasan yang rapi dan menarik dapat meningkatkan nilai jual sekaligus membuat konsumen lebih percaya.

5. Strategi Pemasaran

Manfaatkan media sosial seperti Instagram, TikTok, atau Facebook untuk mempromosikan produk dengan foto dan video menggugah selera. Anda juga bisa ikut bazar, menitipkan produk di kantin, mendaftar ke aplikasi pesan-antar makanan, atau membuka stand kecil di area ramai.

6. Menentukan Harga

Harga jual sebaiknya disesuaikan dengan ukuran kemasan dan varian rasa. Umumnya stik singkong dijual Rp10.000 – Rp25.000 per bungkus. Pastikan sudah memperhitungkan biaya bahan, kemasan, dan tenaga agar tetap untung.

BACA JUGA:Sejarah Gunung Malabar: Warisan Kolonial, Teknologi Radio, dan Kearifan Lokal di Selatan Bandung!

BACA JUGA:Menjelajah Dunia Virtual Lebih Nyata Bersama ZTE Voyage 3D, Inovasi Teknologi di Genggaman

7. Modal dan Estimasi Omzet

Untuk memulai, modal sekitar Rp2 juta–Rp3 juta sudah cukup membeli bahan baku dan peralatan sederhana.

Sumber: