Menteri ATR/BPN Buka Rakernas 2025: Tegaskan Tiga Agenda Utama Transformasi Pelayanan
Menteri ATR/BPN Buka Rakernas 2025: Tegaskan Tiga Agenda Utama Transformasi Pelayanan-NET-
PAGARALAMPOS.COM - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, resmi membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Tahun 2025 pada Senin (08/12/2025) di Jakarta.
Di hadapan ratusan jajaran yang hadir dari tingkat pusat hingga daerah, Menteri Nusron menekankan bahwa Rakernas harus menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen pelayanan publik yang lebih cepat, transparan, dan berintegritas.
Dalam sambutan pembukaannya, ia menegaskan bahwa Rakernas bukan sekadar agenda rutin tahunan, melainkan wadah strategis untuk menghasilkan keputusan yang berkualitas.
BACA JUGA:ATR/BPN Hadir di Tengah Duka: Bantuan untuk Korban Galodo Agam Disalurkan Langsung Menteri Nusron
“Rakernas ini kami nyatakan dibuka. Semoga bermanfaat dan menghasilkan keputusan-keputusan yang optimal dan berkualitas untuk meningkatkan pelayanan kita kepada masyarakat,” ujarnya.
Selaras dengan tema Rakernas tahun ini, “Transformasi Pelayanan Berintegritas untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik di Kementerian ATR/BPN”, Menteri Nusron memerinci tiga pekerjaan utama yang harus dituntaskan tanpa kompromi.
Pertama, percepatan penyelesaian berkas layanan pertanahan yang masih menumpuk. Kedua, penyelesaian residu Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang hingga kini masih menyisakan pekerjaan di sejumlah daerah.
Ketiga, percepatan pemutakhiran data pertanahan sebagai dasar perencanaan dan pelayanan berbasis digital.
BACA JUGA:Wamen ATR/Waka BPN Tekankan Empat Langkah Strategis Perkuat Penanganan Tindak Pidana Pertanahan
Terkait tunggakan layanan, Menteri Nusron menegaskan perlunya pemeriksaan mendalam terhadap akar permasalahan.
Ia meminta seluruh jajaran untuk menelusuri hambatan secara rinci, baik terkait dokumen historis, dokumen yuridis, maupun Peta Bidang Tanah (PBT).
“Ini tunggakan pekerjaan yang mau tidak mau harus kita selesaikan dan tuntaskan. Harus tuntas sampai ke akar-akarnya. Karena itu, mohon dicek satu per satu,” tegasnya.
Untuk pemutakhiran data, Menteri Nusron memberikan instruksi khusus agar momentum libur Natal dan akhir tahun dapat dimanfaatkan secara optimal.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
