Pemkot PGA

Buah Ackee Eksotis Jamaika yang Lezat, Bergizi, namun Beracun jika Salah Olah

Buah Ackee Eksotis Jamaika yang Lezat, Bergizi, namun Beracun jika Salah Olah

buah ackee-net-kolase

Walaupun bermanfaat, ackee juga merupakan buah yang berpotensi berbahaya jika dikonsumsi sebelum matang. Daging yang belum siap makan mengandung hipoglycin A dan B, racun yang bisa menyebabkan Jamaican Vomiting Sickness – sindrom berbahaya yang menyebabkan muntah hebat, penurunan drastis kadar gula darah, kejang, bahkan kematian.

Oleh karena itu, masyarakat Jamaika memiliki aturan yang ketat: jangan sekali-kali memetik ackee yang belum terbuka di pohon. Buah ini dianggap aman untuk dimakan hanya jika kulitnya telah “membuka” dengan sendirinya, menandakan bahwa racunnya sudah berkurang dengan signifikan.

Pengolahan yang Tepat untuk Keamanan

Daging buah ackee yang matang biasanya direbus terlebih dahulu, lalu dimasak bersama bahan lain seperti ikan asin, bawang, tomat, dan rempah-rempah. P

roses perebusan ini membantu menghilangkan sisa racun yang mungkin masih ada, sehingga aman untuk dikonsumsi.

BACA JUGA:Ackee: Buah Tropis Unik yang Kaya Nutrisi dan Penuh Manfaat!

Simbol Budaya dan Ekonomi Jamaika

Di samping nilai gizi dan cita rasanya yang khas, ackee juga memiliki makna simbolis yang mendalam bagi masyarakat Jamaika. Buah ini muncul dalam lagu-lagu, kisah-kisah tradisional, serta festival tahunan. Sektor pariwisata dan kuliner Jamaika juga sangat memanfaatkan ackee sebagai daya tarik bagi para wisatawan.

Kesimpulan

Ackee adalah buah yang menggabungkan keindahan, cita rasa yang lezat, dan berbagai manfaat kesehatan, tetapi juga menyimpan risiko bahaya jika tidak diolah dengan baik. Bagi masyarakat Jamaika, ackee bukan sekadar bahan makanan, melainkan juga lambang identitas nasional.

Walaupun di luar negeri buah ini dikenal berpotensi "berbahaya," di tangan yang tepat, ackee bisa disajikan sebagai hidangan istimewa yang aman dan menyehatkan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: