Jangan Abaikan! Tanda-Tanda Tubuh Kelebihan Gula yang Bisa Merusak Kesehatan
Jangan Abaikan! Tanda-Tanda Tubuh Kelebihan Gula yang Bisa Merusak Kesehatan-Net.-
Makan makanan manis tanpa menjaga kebersihan gigi dan mulut dapat menyebabkan pembusukan gigi dalam waktu singkat.
9. Kenaikan Risiko Diabetes
Salah satu dampak jangka panjang dari konsumsi gula berlebihan adalah peningkatan risiko diabetes tipe 2. Terlalu banyak gula dapat menyebabkan resistensi insulin, di mana tubuh tidak lagi merespons insulin dengan efektif.
Hal ini membuat tubuh kesulitan untuk mengontrol kadar gula darah, yang akhirnya bisa menyebabkan diabetes tipe 2. Peningkatan kadar gula darah yang kronis akibat konsumsi gula yang berlebihan adalah faktor risiko utama penyakit ini.
BACA JUGA:Jamur Lingzhi, Rahasia Kesehatan Alami? Manfaatnya Luar Biasa!
10. Kerusakan Jangka Panjang pada Organ
Konsumsi gula yang berlebihan dalam jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan pada organ tubuh seperti hati dan ginjal. Gula berlebih dapat meningkatkan kadar trigliserida dan kolesterol dalam darah, yang berisiko menyebabkan penyakit jantung dan gangguan pada organ vital lainnya.
Selain itu, konsumsi gula yang berlebihan juga terkait dengan penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD), yang terjadi ketika lemak menumpuk di hati tanpa kaitannya dengan konsumsi alkohol.
11. Ketergantungan pada Gula
Peningkatan konsumsi gula dapat menyebabkan ketergantungan atau kecanduan. Gula memicu pelepasan dopamin di otak, yang menghasilkan rasa puas dan senang.
Hal ini bisa membuat seseorang terus-menerus menginginkan makanan manis dan sulit untuk berhenti mengonsumsinya, bahkan meskipun mereka tahu itu buruk bagi kesehatan mereka.
BACA JUGA:Manfaat Buah Pinang untuk Kesehatan: Benarkah Khasiatnya Luar Biasa? Ini Jawabannya!
12. Risiko Penyakit Jantung
Konsumsi gula yang berlebihan telah terbukti meningkatkan risiko penyakit jantung. Gula dapat menyebabkan peradangan dalam tubuh, yang dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah.
Selain itu, gula berlebihan meningkatkan kadar trigliserida dalam darah, yang dapat memperburuk kesehatan jantung dan meningkatkan kemungkinan terkena penyakit jantung.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
