4. Membantu Mencegah Kekurangan Zat Besi
Zat besi berfungsi buat menghasilkan sel darah merah serta mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Konsumsi vitamin C dapat membantu tubuh dalam menaikkan penyerapan zat besi dari makanan.
Caranya, vitamin C akan membantu membarui zat besi yg tadinya sulit diserap, menjadi lebih mudah buat diserap sang tubuh. Selain itu, vitamin C buat menecegah risiko kurang darah pada orang yg rentan kekurangan zat besi.
BACA JUGA:Daun Miana Tanaman yang Tumbuh di Daerah Tropis, dan Inilah 7 Fungsinya buat Kesehatan!
5. Mengurangi Risiko Gangguan di Mata
Vitamin C dengan sifat antioksidannya berperan krusial pada menjaga kesehatan mata. ke 2 gangguan mata primer yang dapat dicegah dengan asupan yg relatif asal vitamin C ialah katarak serta degenerasi makula.
Katarak adalah syarat di mana lensa mata menjadi keruh, menyebabkan penglihatan kabur.
Penelitian telah membagikan bahwa antioksidan seperti vitamin C dapat membantu melindungi mata asal kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas yg berkontribusi di perkembangan katarak.
BACA JUGA:Menjelajahi Berbagai Manfaat Daun Pegagan buat Kesehatan Kulit!
Degenerasi makula merupakan gangguan mata yg umum di usia lanjut, pada mana bagian tengah retina yang diklaim makula mengalami kerusakan.
Konsumsi vitamin C yg cukup telah terkait dengan penurunan risiko terjadinya degenerasi makula terkait usia karena vitamin ini membantu melindungi sel-sel mata asal kerusakan oksidatif.
6. Mencegah Penyakit Asam Urat
Asam urat adalah zat limbah yang didapatkan oleh tubuh saat purin (senyawa kimia yg ada dalam makanan) dipecah.
BACA JUGA:Kenapa Kesehatan Gigi Lebih Penting di Usia 40 Tahun ke Atas? Cari Tahu Solusinya!
Bila kadar asam urat pada tubuh terlalu tinggi, ini dapat mengakibatkan pembentukan kristal asam urat pada pada sendi yg menyebabkan nyeri dan peradangan.
Vitamin C sudah menunjukkan impak yg menguntungkan dalam mengurangi kadar asam urat dalam tubuh dengan menaikkan pengeluarannya melalui ginjal.