Tidak hanya itu, Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, juga memberikan pandangannya terhadap situasi ekonomi saat ini.
Meskipun perekonomian domestik dinilai sudah baik, namun masih ada ketidakpastian yang berasal dari pelemahan ekonomi global.
"Di satu sisi, stabilitas sistem keuangan saat ini juga stabil, tetapi masih ada ketidakpastian global. Sehingga implementasi redenominasi masih akan melihat momentum yang tepat," ungkap Perry.
Dari berita ini, dapat disimpulkan bahwa kabar mengenai penerbitan uang rupiah kertas pecahan baru oleh Bank Indonesia merupakan hoaks yang telah dibantah oleh pihak berwenang.
BACA JUGA:Majukan Industri Kerajinan dan UKM di Kota Pagar Alam Melalui Vidcon dan Persiapan Jambore PKK
Redenominasi, sebagai kebijakan untuk pengecilan angka nol di belakang rupiah, masih dalam tahap pertimbangan dan belum akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
Masyarakat diharapkan untuk selalu bijak dalam menyikapi informasi yang beredar di media sosial dan selalu memastikan kebenarannya sebelum menyebarkannya lebih luas. *