Bank Indonesia Buka Rekrutmen PCPM Angkatan 39, Kesempatan Emas untuk Putra-Putri Terbaik Indonesia

PAGARALAMPOS.COM - Bank Indonesia (BI) kembali membuka peluang besar bagi para talenta muda Indonesia yang memiliki integritas tinggi dan berkomitmen untuk berkontribusi dalam memajukan perekonomian nasional. 

Melalui jalur rekrutmen "Pendidikan Calon Pegawai Muda (PCPM) Angkatan 39," BI mengundang putra-putri terbaik bangsa untuk bergabung dan berkarir di Bank Sentral Indonesia.

Kesempatan Karier di Bank Indonesia

Sebagai institusi keuangan utama di Indonesia, BI selalu berkomitmen untuk mendukung pembangunan ekonomi melalui pengelolaan kebijakan moneter, sistem pembayaran, dan stabilitas sistem keuangan. 

Oleh karena itu, BI terus mencari talenta muda yang siap menjadi pemimpin masa depan dan bekerja secara profesional di era digital.

BACA JUGA:First Resources Group Ltd Buka Lowongan, Program Eksklusif Pemimpin Masa Depan 2024

Tentang Program PCPM Angkatan 39

PCPM merupakan program rekrutmen unggulan yang dirancang untuk mempersiapkan calon pemimpin masa depan di Bank Indonesia. 

Program ini membuka jalur melalui "campus hiring" dan "open recruitment," sehingga para lulusan dari berbagai universitas di Indonesia dapat mengikuti seleksi ini.

PCPM Angkatan 39 dirancang untuk mencetak pemimpin yang memiliki integritas, dedikasi tinggi, serta semangat inovasi dalam menghadapi tantangan era digital. 

Program ini menjadi sarana untuk membentuk sumber daya manusia berkualitas yang siap menghadapi dinamika ekonomi global.

BACA JUGA:PT Sinar Sosro Membuka Lowongan Kerja Terbaru Agustus 2024, Daftar Sebelum Tutup

Persyaratan dan Kualifikasi

Bagi para fresh graduate dan talenta muda yang ingin bergabung dalam program PCPM ini, berikut adalah beberapa persyaratan yang harus dipenuhi:

• Warga Negara Indonesia
• Sehat jasmani dan rohani
• Usia maksimal 26 tahun untuk lulusan S1 dan 28 tahun untuk lulusan S2 per tanggal 12 Agustus 2024
• Lulusan minimal S1 dengan IPK minimal 3,00 dari skala 4,00
• Diutamakan bagi yang aktif berorganisasi
• Tidak sedang menjalani ikatan dinas atau bersedia melepaskan ikatan dinas dengan institusi lain

Sumber: