PAGARALAMPOS.COM - Istilah diet vegetarian mungkin sudah pernah Anda dengar sebelumnya.
Vegetarian dapat menjadi suatu gaya hidup ataupun suatu jalan hidup. Ada beragam alasan seseorang menjadi vegetarian, baik secara moral yang dikaitkan dengan kekejaman dan kerusakan lingkungan, alasan religius seperti pada agama hindu dan budha atau akibat faktor ekonomi dimana mengkonsumsi sayur lebih murah dibandingkan daging.
Secara umum terdapat beberapa jenis diet vegetarian yang dibedakan berdasarkan jenis makanan yang dikonsumsi.
Vegan atau vegetarian murni tidak mengkonsumsi daging atau produk hewani sama sekali. Lacto-ovovegetarian tidak mengkonsumsi daging hewan namun masih mengkonsumsi susu, produk olahan susu dan telur.
BACA JUGA:Harus Tau! 4 Manfaat Daun Pandan bagi Kesehatan
Pesco-vegetarian mengkonsumsi ikan, susu, produk susu dan telur. Semi-vegetarian mengkonsumsi daging dalam jumlah sedikit.
Manfaat Diet Vegetarian untuk Penderita Diabetes Diet vegetarian adalah pola makan yang hanya mengonsumsi makanan dari buah-buahan, sayuran, dan protein nabati. Berikut ini adalah beberapa manfaat menjalankan diet vegetarian untuk diabetes, di antaranya:
1. Menjaga Berat Badan yang Sehat Diet vegetarian biasanya lebih rendah kalori daripada pola makan non-vegetarian. Hal ini dapat membantu mengontrol berat badan. Orang yang menjalani diet vegetarian juga cenderung memiliki indeks massa tubuh (IMT) yang lebih rendah daripada orang yang mengikuti diet non-vegetarian. Memiliki berat badan yang sehat bisa membantu meningkatkan kontrol gula darah dan mengurangi risiko komplikasi diabetes.
2. Meningkatkan Kontrol Gula Darah dan Respons Insulin Mengonsumsi sayuran, buah-buahan, biji-bijian, polong-polongan, dan kacang-kacangan, dipercaya dapat meningkatkan kontrol gula darah dan membuat tubuh lebih responsif terhadap insulin. Akan tetapi, penderita diabetes yang menjalani diet vegetarian dapat menimbulkan efek berbahaya pada gula darah jika mengonsumsi makanan yang kaya akan karbohidrat sederhana, seperti kentang, pasta, nasi putih, dan roti putih.
BACA JUGA:Kenali 7 Penyebab Penyakit Osteoporosis Sebelum Terlambat
3. Mengurangi Risiko Komplikasi Diabetes Diet vegetarian yang ketat biasanya bebas kolesterol, rendah lemak jenuh, dan biasanya tinggi serat larut. Menjalani diet vegetarian rendah lemak bisa membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dan tekanan darah tinggi. Penyakit kardiovaskular merupakan komplikasi umum dari penderita diabetes.
Tips Diet Vegetarian untuk Penderita Diabetes Semua orang yang didiagnosis dengan penyakit ini (termasuk wanita hamil) dapat mengikuti pola diet ini asalkan berkonsultasi dengan ahli gizi atau ahli diet terlebih dahulu.
Berikut ini beberapa tips menjalani diet vegetarian untuk penderita diabetes, di antaranya:
1. Mengonsumsi Karbohidrat Berserat Tinggi Menyeimbangkan karbohidrat dengan menambahkan makanan tinggi serat dapat membantu mengurangi efek lonjakan kadar gula darah. Serat tidak hanya menjaga gula darah stabil, tetapi juga membuat rasa kenyang lebih lama dan membantu pencernaan. Beikut ini contoh karbohidrat serat tinggi untuk diet vegetarian: Nasi merah sebagai pengganti nasi putih. Roti gandum utuh sebagai pengganti roti putih. Kacang panggang sebagai pengganti keripik kentang
BACA JUGA:Waspada, Tanda-tanda Infeksi pada Luka Pasca Operasi