Sejarah dan Keunikan Danau Labuan Cermin, Permata Alam Kalimantan Timu

PAGARALAMPOS.COM - Di Desa Labuan Kelambu, Kecamatan Biduk-Biduk, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, terdapat sebuah danau memesona bernama danau Labuan Cermin.

Airnya yang sangat jernih membuat dasar danau terlihat jelas, sehingga permukaannya tampak seperti cermin alam yang memantulkan keindahan sekitarnya.

Yang membuat danau ini semakin istimewa adalah fenomena uniknya: dua lapisan air dengan rasa berbeda. Bagian atas berisi air tawar, sementara lapisan bawahnya asin layaknya air laut.

Kisah dan Kepercayaan Warga Setempat

Bagi masyarakat lokal, Danau Labuan Cermin sudah menjadi bagian dari kehidupan mereka sejak lama.

BACA JUGA:Menyikapi Sejarah Gunung Sunan Ibu: Jejak Spiritual dan Alam di Halmahera Barat!

BACA JUGA:Memahami Sejarah Gunung Malabar: Jejak Alam dan Warisan Kolonial di Tanah Priangan!

Dahulu, kawasan ini dianggap sakral dan dipercaya dijaga oleh roh alam. Ada pula cerita rakyat yang menyebutkan bahwa danau ini merupakan tempat mandi makhluk gaib, sehingga airnya selalu jernih meski hujan deras mengguyur.

Keyakinan tersebut membuat warga setempat selalu berhati-hati saat beraktivitas di area danau, sekaligus ikut menjaga kelestariannya.

Sorotan Peneliti dan Wisatawan

Keunikan Danau Labuan Cermin mulai banyak dikenal pada awal tahun 2000-an, ketika peneliti dan pecinta alam mengunjungi Berau.

Mereka mendapati bahwa air asin dan tawar di danau ini tidak bercampur meski berada di satu wadah. Fenomena ini disebut stratifikasi air, kondisi yang jarang terjadi di dunia.

Air asin biasanya berasal dari rembesan laut melalui pori-pori tanah, sedangkan air tawar berasal dari aliran sungai bawah tanah maupun air hujan. Keunikan inilah yang menjadikan Labuan Cermin menarik untuk dikaji secara ilmiah.

BACA JUGA:Sejarah Gunung Mega: Jejak Alam dan Nilai Sakral di Tanah Papua Barat!

Sumber: