Terungkap inilah Sisi Lain G30S dari Sudut Pandang Para Korban
--
PAGARALAMPOS.COM - Setiap kali bulan September bergulir, suara-suara sejarah kembali menggema.
Dokumenter hitam-putih diputar ulang.
Lagu-lagu perjuangan menggema di sekolah-sekolah.
G30S singkatan yang begitu padat makna, sarat luka.
BACA JUGA:Fakta Mengejutkan Sejarah Pribumi Tersembunyi dalam Setiap Halaman Bumi Manusia
Namun, di balik angka dan narasi besar tentang kudeta, pemberontakan, dan ideologi, ada sisi lain yang kerap terlewat perspektif para korban.
Mereka yang tubuhnya tak jatuh di lubang buaya, namun hidupnya remuk oleh stigma yang menempel sepanjang hayat.
Pak Soetrisno bukan nama sebenarnya baru berusia 17 tahun ketika ayahnya ditangkap dini hari oleh tentara.
Ia tak tahu menahu apa itu PKI, apa itu politbiro, atau apa peran ayahnya dalam struktur partai.
BACA JUGA:Sejarah Yunani Kuno: Mengapa Wanita Sparta Diperbolehkan Menikahi Dua Pria? Inilah Penjelasannya!
Yang ia tahu hanya satu keluarganya tiba-tiba menjadi musuh negara.
Rumah disita Sekolah ditolak.
Masyarakat menjauh.
Stempel “eks-Tapol” menempel di KTP keluarganya selama puluhan tahun cap tak kasatmata yang mengunci pintu masa depan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
