Kejatuhan Majapahit: Menelusuri Jejak Hayam Wuruk dan Gajah Mada Pasca Keemasan
Prahara Setelah Keemasan: Warisan Hayam Wuruk dan Gajah Mada dalam Keruntuhan Majapahit-Foto: net -
Beberapa bangsawan Majapahit pun melarikan diri dan mendirikan pusat kebudayaan baru di Jawa Tengah, seperti Sukuh dan Cetho.
Kejayaan yang pernah dinikmati Majapahit pada 1355 perlahan memudar. Penyebaran ajaran Islam dari Sumatera hingga Jawa turut membawa perubahan besar dalam struktur kekuasaan Nusantara.
BACA JUGA:Sejarah Suku Dayak: Asal Usul, Kehidupan Sosial, dan Budaya di Pedalaman Kalimantan!
BACA JUGA:Sejarah Air Terjun Tegenungan: Dari Sumber Kehidupan Menjadi Destinasi Wisata Dunia!
Kedatangan bangsa Portugis juga memperburuk kondisi kerajaan, seperti yang tercatat dalam buku Southeast Asia: A Historical Encyclopedia oleh Keat Gin Ooi, yang menggambarkan pengaruh kerajaan Islam dan kekuatan asing sebagai faktor yang mempercepat kemunduran Majapahit.
Akhirnya, pada 1527, Majapahit runtuh, menandai berakhirnya salah satu kerajaan terbesar di Indonesia.
Namun, warisan budaya Majapahit tetap hidup dalam seni, arsitektur, dan sistem pemerintahan yang masih dapat ditemukan hingga saat ini.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
