Menelusuri Kisah Tentang Pelabuhan Sunda Kelapa: Masa Kerajaan Hingga Masa Kemerdekaan!
Menelusuri Kisah Tentang Pelabuhan Sunda Kelapa: Masa Kerajaan Hingga Masa Kemerdekaan!-foto: net-
J.P. Coen mendirikan kota baru pada atas reruntuhan Jayakarta yg diberi nama Batavia. di tahun 1817, kanal pada pelabuhan diperpanjang asal 810 meter sebagai 1.825 meter.
pada tahun 1859, Batavia mengalami masa-masa suram dampak pendangkalan pelabuhan serta persaingan dengan Singapura yg sudah dibangun Raffles.
Selain itu, Batavia terjangkit endemi penyakit serta gangguan keamanan berasal para budak yang melarikan diri. banyak penduduk elit dan masyarakat asing yang meninggalkan Batavia.
Jalan keluar dari dilema tadi adalah pembangunan pelabuhan baru yang sempurna berada pada tepi laut, yaitu Pelabuhan Tanjung Priok.
Pembangunan dilakukan pada tahun 1877 sang Gubernur Jenderal Johan Wilhelm van Lansberge.
Masa Kemerdekaan
Mengenal Pelabuhan Sunda Kelapa: Simbol Sejarah dan Perdagangan Nusantara saat Jepang merebut Indonesia dari Belanda di tahun 1942, nama Kota Batavia berubah menjadi Kota Jakarta.
Nama Pelabuhan Sunda Kelapa balik digunakan secara resmi sesuai Surat Keputusan Gubernud DKI Jakarta No.D.IV a.4/tiga/74 lepas 6 Maret 1974.
BACA JUGA:Kisah Sejarah Penemuan Candi Bojongmenje: Candi ini berada Tidak Jauh dari Samsat Rancaekek!
hingga awal tahun 2000-an, masih banyak kapal cepat antarpulau yg mengantar jemput penumpang dari pelabuhan ini. sekarang, Pelabuhan Sunda Kelapa penekanan melayani kapal kargo berukuran sedang.
Meski demikian, bukan berarti warga umum tidak mampu lagi naik kapal berasal sini. Masih terdapat kapal penyeberangan jeda dekat ke Pulau Seribu, meski jadwalnya tak sebesar berasal Muara Angke.
ada juga perahu-perahu nelayan yg melayani wisatawan berkeliling area pelabuhan.
Wisatawan juga bisa berkunjung ke pasar ikan dan Museum laut. Bangunan-bangunan peninggalan zaman Belanda telah direnovasi.
Banyak komunitas sejarah yg telah melakukan walking tour di seputar pelabuhan ini.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
