Ternyata Ini Alasan Disebut Si Pahit Lidah, Cek Kisah Lengkap Legenda, Sumpah Dan Kutukannya Disini!

Aria Tebing sudah kewalahan menghadapi kesaktian kakak iparnya. Serangan bertubi-tubi dirasakan menghantam tubuhnya.

Saat terdesak, dia langsung menombak ilalang yang bergetar. Pangeran Serunting langsung jatuh tersungkur dalam kondisi terluka parah.

BACA JUGA:Resep Miso Soup Sederhana ala Jepang, Enak Dan Mudah Dibuat!

Merasa dikhianati istri dan adik iparnya, Pangeran Serunting akhirnya pergi ke Gunung Siguntang untuk bertapa.

Di saat itulah ada suara gaib dari Sang Hyang Mahameru, yang akan memberikannya kekuatan gaib.

Namun dengan syarat harus bertapa di bawah pohon bambu hingga daun bambu itu menutupi seluruh tubuhnya.

Pangeran Serunting langsung menyanggupi persyaratan dari Sang Hyang Mahameru tersebut.

BACA JUGA:Kisah Si Pahit Lidah, Pangeran Dari Daerah Sumidang

Tanpa terasa selama dua tahun dia bertapa meninggalkan segala kehidupan duniawi. Seluruh tubuhnya telah tertutup daun-daun bambu yang berguguran. 

Sang Hyang Mahameru kembali mendatangi Pangeran Serunting. Dia akhirnya menurunkan ilmu kesaktiannya kepada Pangeran Serunting.

Yakni, segala ucapan yang disampaikan Pangeran Serunting akan berubah menjadi kutukan. Setelah itu Pangeran Serunting pulang ke kampung halamannya. 

Di tengah perjalanan dia sempat menyumpahi pohon tebu untuk menjadi batu, dan sumpah itu terwujud seketika itu juga.

BACA JUGA:Resep Wajik Gula Aren yang Legit Pulen Untuk Hidangan Bareng Keluarga!

Pangeran Serunting akhirnya dijuluki Si Pahit Lidah, karena memiliki kesaktian dari segala ucapannya. 

Dia mampu mengubah bukit gersang menjadi hutan belantara, dan memberikan keturunan kepada pasangan suami istri melalui kesaktian lidahnya. 

Sumber: