Pemkot PGA

Sempat Jadi Pendakwah, Bagaimana Si Pahit Lidah Menjadi Utusan Kerajaan Majapahit Sumsel?

Sempat Jadi Pendakwah, Bagaimana Si Pahit Lidah Menjadi Utusan Kerajaan Majapahit Sumsel?

Sempat Jadi Pendakwah, Bagaimana Si Pahit Lidah Menjadi Utusan Kerajaan Majapahit Sumsel? - Foto: Kolase by pagaralampos.com--kolase pagaralampos.com

Puyang Remindang, ditangga Rase ( Manna )

Puyang Limpak, di Air Balui ( Musi Ulu )

BACA JUGA:Asam Urat Pada Anak dan Remaja, Kok Bisa? Yuk Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya

Puyang Limparan, di Lubuk – Kayu Are

Puyang Untu, di Niru / Rambang Prabumulih

Puyang Remuntu, di Tjinte Mandi ( Redjang Bengkulu )

Dan keturunan selanjutnya sampai sekarang adalah anak cucu dari Puyang Remandjang Sakti.

Kembali pada Kisah Puyang Si Pahit Lidah ( Pangeran Sukemilung ), beliau mempunyai nama dan gelar yang banyak.

BACA JUGA:Belum Banyak yang Tahu di Sumsel, Ternyata Bahasa Besemah Bukan Bahasa Dusun

Masyarakat Palembang dan sekitarnya mengenal beliau dengan nama-nama- antara lain dibawah ini:

Diwe Sekilung / Sukemilung / Semidang : Nama Saat Sedang Musafir

Diwe Serunting : Nama Asli

Diwe Rakuan : Nama Saat Berperang

Diwe Lenggang Pati : Nama Keramat Bisa Mendatangkan Ribuan Angin Berdengung

BACA JUGA:12 Marga Suku Besemah, 'Pesirah' Sang Pemegang Kekuasan Hingga Disegani Masyarakat

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: