Rumah Adat Bugis: Simbol Kearifan Lokal dalam Desain dan Filosofi Hidup

Rumah Adat Bugis: Simbol Kearifan Lokal dalam Desain dan Filosofi Hidup-Foto: net -
PAGARALAMPOS.COM - Rumah adat Bugis bukan sekadar tempat tinggal, melainkan simbol penting dalam kehidupan masyarakatnya.
Bagi suku Bugis, rumah menjadi awal dari siklus kehidupan, tempat seseorang dilahirkan, dibesarkan, hingga akhirnya meninggal dunia.
Sejarah Suku Bugis dan Rumah Adatnya
Suku Bugis merupakan salah satu kelompok etnis yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Di Sulawesi Selatan, mereka menjadi kelompok mayoritas dengan populasi mencapai 41,9%.
BACA JUGA:Legenda Ken Arok: Perebutan Kekuasaan yang Mengubah Sejarah Nusantara
BACA JUGA:Kerajaan Kediri: Jejak Kejayaan Hindu dalam Sejarah Nusantara
Selain itu, mereka juga menetap di daerah seperti Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Papua, Kalimantan, Jambi, Riau, Kepulauan Riau, dan Jakarta.
Meskipun tersebar luas, suku Bugis tetap menjaga budaya asli mereka, termasuk dalam pembangunan rumah adat.
Contohnya, di Dusun Batu Lawang, Desa Kemojan, Karimunjawa, beberapa keluarga Bugis membangun rumah adat untuk mempertahankan identitas budaya mereka.
Keunikan Arsitektur Rumah Adat Bugis
Rumah tradisional Bugis memiliki keunikan tersendiri karena dibangun tanpa menggunakan paku atau besi.
BACA JUGA:Ternyata, Pempek Palembang Punya Sejarah yang Tak Terduga, Loh! Temukan Alasannya!
BACA JUGA:Misteri dan Pesona Bukit Barisan: Jejak Sejarah dan Keindahan Alam yang Menakjubkan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: