Apa Itu Pradiabetes? Kenali Gejala dan Bahayanya Sebelum Terlambat

Apa Itu Pradiabetes? Kenali Gejala dan Bahayanya Sebelum Terlambat-net-
Kehamilan dan Diabetes Gestasional: Wanita yang pernah mengalami diabetes gestasional (diabetes selama kehamilan) memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan pradiabetes atau diabetes tipe 2 di kemudian hari.
Faktor Lain: Beberapa kondisi medis seperti hipertensi (tekanan darah tinggi) dan kadar kolesterol yang tinggi juga dapat meningkatkan risiko pradiabetes.
BACA JUGA:RS Bhayangkara Palembang Gelar Baksos Kesehatan, Gandeng 2I Dokter Spesialis
Gejala Pradiabetes
Sebagian besar orang dengan pradiabetes tidak menunjukkan gejala yang jelas. Namun, beberapa orang mungkin mengalami tanda-tanda atau gejala yang ringan, seperti:
Sering merasa haus atau lebih sering buang air kecil
Lelah yang berlebihan
Penglihatan kabur
Luka yang sulit sembuh
Kulit gelap atau bercak hitam di beberapa area tubuh (seperti leher, ketiak, atau selangkangan), yang dikenal sebagai acanthosis nigricans, seringkali menjadi tanda resistensi insulin.
Karena pradiabetes jarang menunjukkan gejala yang mencolok, penting untuk memeriksakan diri secara rutin ke dokter untuk mengetahui apakah kadar gula darah Anda berada dalam kisaran normal atau lebih tinggi dari batas normal.
Diagnosis Pradiabetes
Pradiabetes dapat didiagnosis melalui beberapa tes darah, yang meliputi:
Tes Glukosa Puasa (Fasting Blood Sugar): Mengukur kadar gula darah setelah berpuasa selama 8 jam. Jika kadar gula darah antara 100 dan 125 mg/dL, seseorang dianggap memiliki pradiabetes.
Tes Toleransi Glukosa Oral (OGTT): Tes ini mengukur respons tubuh terhadap gula. Penderita diberi larutan gula dan kadar gula darah diukur setelah 2 jam. Kadar gula darah antara 140 dan 199 mg/dL menunjukkan pradiabetes.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: