6 Sayuran yang Sebaiknya Dihindari dalam MPASI, Apa Saja dan Mengapa?

6 Sayuran yang Sebaiknya Dihindari dalam MPASI, Apa Saja dan Mengapa?

6 Sayuran yang Sebaiknya Dihindari dalam MPASI, Apa Saja dan Mengapa?-Foto: net -

   - Kacang Polong Utuh: Selain berpotensi menyebabkan tersedak, kacang polong utuh juga sulit dicerna.

Pilihan terbaik adalah memberikan kacang polong dalam bentuk pure setelah bayi berusia 6 bulan.

 3. Sayuran Penyebab Gas

   - Kubis, Brokoli, dan Kembang Kol: Sayuran ini dapat menyebabkan gas dan kembung pada bayi.

Sistem pencernaan bayi yang masih berkembang mungkin sulit menangani sayuran ini, sehingga sebaiknya diperkenalkan setelah usia 1 tahun.

   - Bawang: Bawang, terutama bawang bombay, dapat menyebabkan gas dan iritasi pada perut bayi, serta rasanya yang kuat mungkin kurang cocok untuk mereka. Penggunaan bawang lebih baik ditunda hingga bayi lebih besar.

BACA JUGA:Inilah Beragam Manfaat Mengkonsumsi Buah Anggur Untuk Kesehatan Tubuh!

BACA JUGA:Dorong Kolaborasi dan Partisipasi Publik, Pengelolaan APBD untuk Mencegah Korupsi

4. Sayuran dengan Potensi Alergi

   - Tomat: Tomat memiliki kadar asam yang tinggi, yang berpotensi mengiritasi perut bayi.

Sebaiknya, tomat diperkenalkan setelah bayi berusia 1 tahun untuk menghindari masalah pencernaan.

   - Paprika: Paprika merah dan hijau dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa bayi.

Kaya akan vitamin C, paprika lebih aman diberikan setelah bayi berusia di atas 1 tahun.

BACA JUGA:Menyelami Berbagai Manfaat Belut Bagi Kesehatan Tubuh! dan Khasiatnya?

BACA JUGA:Mengenal 9 Manfaat Kencur dalam Meningkatkan Kesehatan Anda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: