Mengupas Legenda Ratu Melinting dan Ratu Darah Putih dalam Cerita Rakyat Lampung
Legenda Ratu Melinting dan Ratu Darah Putih-Kolase by Pagaralampos.com-net
PAGARALAMPOS.COM - Legenda Ratu Melinting dan Ratu Darah Putih adalah salah satu kisah rakyat Lampung yang menginspirasi.
Biasanya, istilah "ratu" digunakan untuk pasangan seorang raja.
Namun, dalam kisah ini, "ratu" merujuk pada seorang raja yang memerintah di sebuah keratuan, bukan sebuah kerajaan.
Dulu, di Lampung, ada Keratuan Pugung yang dipimpin oleh Ratu Galuh atau dikenal sebagai Ratu Pugung.
BACA JUGA:Mengungkap Misteri Arsip Kuno: Temuan Berharga dari Zaman Romawi di Turki
BACA JUGA:Dipercaya Sebabkan Banjir di Demak! Inilah Misteri 2 Ular Raksasa Sawon ke Makam Sunan Kalijaga
Dia memiliki dua anak laki-laki: Seginder Alam dan Gayung Gerunggung.
Seginder Alam memiliki seorang putri bernama Putri Sinar Kaca, sementara Gayung Gerunggung memiliki putri bernama Putri Sinar Alam.
Kedua putri ini cantik dan lemah lembut.
Ketika Sultan Maulana Hasanudin Banten berkunjung ke Lampung untuk berdakwah, dia melihat cahaya terang dari bumi ke langit.
BACA JUGA:Inilah Fakta dari Misteri Hubungan Manusia dengan Kuda di Zaman Bangsa Viking Dahulu!
BACA JUGA:Misteri Kampung Terbengkalai, Jejak Rumah Zaman Belanda yang Hilang dari Peta Jawa Barat
Ratu Galuh memperkenalkan Putri Sinar Alam kepada Sultan Banten, yang kemudian menikahinya.
Namun, Sultan Banten harus pergi ke Banten dan meninggalkan Putri Sinar Alam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: