Menelisik Adat Tradisi Upacara di Maluku yang Saat Ini Masih Kental

Menelisik Adat Tradisi Upacara di Maluku yang Saat Ini Masih Kental

Upacara di maluku yang viral-Net-

PAGARALAMPOS.COM - Maluku memiliki upacara adat yang masih dilaksanakan hingga kini.

Budaya sendiri adalah sebuah aspek kehidupan yang mencakup kepercayaan, kebiasaan, seni, dan adat istiadat yang dijalani oleh masyarakat Maluku.

Maluku memiliki beragam budaya dan tradisi yang sudah ada sejak dulu dan masih dijaga dengan sangat baik dan bahkan dilestarikan keberadaanya oleh masyarakat Maluku.

BACA JUGA:Ciptakan Petualangan Off-road Seru dengan Kove Moto MX250 Si Penguasa Medan Berat

Berikut  5 budaya dan tradisi dari masyarakat Maluku:

1. Adat Cuci Negeri Soya

Upacara cuci negeri merupakan upacara yang bermakna untuk membersihkan dan menyucikan diri dari perasaan buruk, seperti perseteruan, rasa curiga, iri dan rasa dengki. 

Upacara ini dilaksanakan pada minggu kedua bulan Desember. Dan, dipimpin langsung oleh seorang Upulatu atau raja. 

Ada serangkaian upacara adat yang perlu dilakukan saat melaksanakan upacara adat cuci negeri ini, antara lain: 

BACA JUGA:Ada Apa Di Bojonegoro? Negeri di Atas Angin 1 dari 6 Keindahan Alam Nan Eksostis di Tanah Jawa Timur

  • Pembersihan negeri
  • Naik ke gunung Sirimaa
  • Upacara adat cuci negeri 
  • Cuci Air
  • Masuk kain gandong

2. Upacara Fangnea Kidabela 

Upacara ini banyak ditemukan di kawasan Kepulauan Tanimbar, di derah Maluku Tenggara Barat. Upacara adat ini bertujuan untuk memperkokoh hubungan sosial di daerah tersebut. 

BACA JUGA:Kopi Tubing Bogor, Tempat Nongkrong Favorit Sambil Menikmati Sungai yang Menenangkan!

Daerah Maluku Tenggara Barat memang memiliki budaya mengatur persaudaraan, dengan bentuk daun Lolat dan Kidabela. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: