Indonesia Zaman Majapahit, Mpu Prapanca, Penulis Negarakertagama yang terkenal, Ini Ceritanya Bro!
mpu prpanca--internet
Keren! Mpu Prapanca Merinding Masuk ke Keraton Majapahit Langsung Nulis Negarakertagama (1365 M)
PAGARALAMPOS.COM - Pada era kejayaan Kerajaan Majapahit, sebuah peradaban yang megah dan canggih berkembang di Asia Tenggara.
Salah satu bukti nyata kemegahan kerajaan ini dapat ditemukan dalam deskripsi rinci tentang ibukota Majapahit yang tercatat dalam karya sastra kuno bernama "Negarakertagama".
Penulisannya dilakukan oleh Mpu Prapanca pada tahun 1365 Masehi, menggambarkan kerajaan tersebut dalam puncak peradabannya.
BACA JUGA:Bukti Keberadaan Raksasa Di Dunia! Inilah Kisah Kaum Ad Yang Ada Dalam Al-Quran
Peneliti sejarah membahas secara mendalam tentang bagaimana ibukota Majapahit mencerminkan kemajuan dan kompleksitas yang luar biasa pada masanya.
Berdasarkan deskripsi dalam "Negarakertagama" yang dijelaskan oleh Profesor Dr. Slamet Moelyo, mengungkapkan beberapa aspek penting tentang ibukota Majapahit:
Pertama Arsitektur Modern pada Zaman Dahulu, Salah satu poin penting yang diangkat adalah arsitektur maju yang sudah diterapkan di ibukota Majapahit.
BACA JUGA:Selebew, 5 Tradisi Suku Indonesia, yang Miliki Pernikahan Unik yang Bikin 'GELISAH', Gasken!
Bangunan-bangunan di sana telah memiliki arsitektur yang canggih dan serupa dengan kota-kota modern pada zamannya.
Kraton, atau istana kerajaan, didesain dengan struktur yang kuat dan menjulang tinggi, mengingatkan pada bentuk benteng modern.
Keberadaan gedung-gedung penting, seperti Balai Prajurit dan Balai Agung Manguntur, juga menggambarkan kerumitan perencanaan arsitektur.
BACA JUGA:Prekitiew, Ini 5 Tradisi Sukudi Indonesia, yang Miliki Pernikahan Unik, Simak Ceritanya!
Kedua Fungsi Bangunan yang Teratur, Deskripsi ibukota Majapahit dalam "Negarakertagama" mengindikasikan adanya pemikiran rinci terkait fungsi bangunan.
Berbagai bangunan seperti Balai Prajurit, tempat musyawarah para menteri dan tokoh penting, serta Balai Agung Manguntur, menjadi pusat kegiatan kerajaan.
Paseban adalah tempat di mana pertemuan resmi dan upacara diadakan.
BACA JUGA:Masyaallah Indonesia, Ini 5 Tradisi Suku yang Miliki Pernikahan Unik, Simak Ceritanya Prekitiew!
Kompleks ini mencerminkan tata letak yang teratur dan rapi, menunjukkan organisasi yang baik dalam pemerintahan.
Ketiga Pusat Aktivitas Keagamaan, Selain fungsi pemerintahan, ibukota Majapahit juga menjadi pusat kegiatan keagamaan.
Kuil Siwa dan tempat berkumpulnya para pendeta Siwa menunjukkan pentingnya aspek keagamaan dalam kehidupan kerajaan.
BACA JUGA:Indonesia oh Indonesia, Inilah 5 Tradisi Pernikahan Suku yang Unik dan Bikin 'GELISAH', Simak Cuss!
Keberadaan tempat suci ini memberi pandangan tentang pentingnya perpaduan agama dan pemerintahan dalam kehidupan masyarakat Majapahit.
Keempat Keberagaman Budaya dan Masyarakat, menggambarkan kerajaan Majapahit sebagai tempat di mana berbagai lapisan masyarakat berkumpul.
Para perwira, pendeta, menteri, serta rakyat jelata, semuanya memiliki tempat dalam struktur dan kompleksitas ibukota.
BACA JUGA:Dunia Bertanya Peneliti Menjawab, Atlantis Sudah Ditemukan, Faktanya?
Ini mencerminkan keseimbangan dan harmoni antara berbagai kelompok dalam kerajaan.
Kelima Bukti Kematangan Peradaban, "Negarakertagama" dan interpretasi modern memberikan bukti kuat tentang kematangan peradaban Majapahit pada masa itu.
Ibukota yang canggih, teratur, dan dipenuhi dengan kegiatan yang bervariasi, menjadi gambaran nyata tentang betapa majunya Kerajaan Majapahit pada masa itu.
BACA JUGA:Wow Tanjar Terus! Ini 10 Kelompok Separatis di Indonesia, No 11 Ngga Ada Yah
Kisah mengenai kemegahan ibukota Kerajaan Majapahit yang tercatat dalam "Negarakertagama" memberikan pandangan yang sangat berharga tentang sejarah, arsitektur, dan kehidupan masyarakat pada masa lalu.
Penelitian lebih lanjut dan eksplorasi tentang peradaban ini dapat memberikan wawasan lebih dalam tentang bagaimana suatu kerajaan bisa mencapai puncak kejayaan dan kompleksitas dalam struktur sosialnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: