Gunung Padang, Situs Megalitikum Terbesar dengan Teknologi Canggih dari Zaman Purba, Semen Purba Buktinya!
Diakui Bakal jadi Salah Satu Situs Warisan Dunia oleh UNESCO, inilah Fakta Menarik Lainnya Tentang Gunung Padang -Foto: net-
PAGARALAMPOS.COM - Situs Megalit Gunung Padang menggambarkan keberagaman budaya megalitikum di Indonesia.
Ada dua gelombang kebudayaan megalitikum yang mempengaruhi wilayah ini, yaitu Megalitikum Tua pada era Neolitikum dan Megalitikum Muda pada era Perunggu.
Situs Gunung Padang menjadi saksi bisu dari kedua kebudayaan tersebut, dengan struktur bangunan seperti punden berundak, menhir, dolmen, dan peti kubur batu.
Kehadiran Gunung Padang mengajak kita untuk menjelajahi dan menghargai warisan nenek moyang kita.
BACA JUGA:Wow, Peneliti Temukan Batu Kujang Hingga Semen Purba di Gunung Padang, Simak Ceritanya ?
Gunung Padang, sebuah situs megalitikum yang terletak di sekitar Cianjur, Jawa Barat, telah menjadi pusat perhatian dalam penelitian arkeologi dan geologi.
Situs ini menawarkan artefak dan struktur yang menarik, termasuk sebuah benda yang disebut sebagai Kujang Gunung Padang.
Namun, pertanyaan yang muncul adalah apakah Kujang Gunung Padang merupakan artefak yang ditinggalkan oleh leluhur kita atau hanya batu alam yang memiliki bentuk aneh.
Nama Gunung Padang berasal dari kata "padang" yang memiliki arti "tempat agung para leluhur".
--
BACA JUGA:Di Antara Banyaknya Batu di Gunung Padang, Ternyata Terdapat 1 Batu Miliki Jejak Kaki Harimau!
Situs ini telah menjadi sumber penemuan artefak-era megalitikum yang menarik dan terus memperkaya pengetahuan kita tentang masa lalu.
Timnas Peneliti Gunung Padang telah menemukan beberapa artefak yang menarik di situs ini, termasuk purba logam yang mirip pisau dan purba semen yang mampu mengikat purba batu.
Artefak logam purba yang mirip pisau merupakan penemuan yang menarik. Artefak ini ditemukan dengan kedalaman 1 meter di lereng timur situs pada Maret 2013.
Bentuknya menyerupai pisau dengan pegangan dan tajaman berukuran kecil. Pendapat para tim menyebutkan penemuan artefak ini memberi bukti bahwa adanya jejak kehidupan di situs Gunung Padang dan telah mengenal budaya logam pada zamannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: