Bercampur Suku Tionghoa, Gadis Keturunan Suku di Sumsel, Putih CANTIK Bermata Cipit, di Palembang Banyak M!!

Bercampur Suku Tionghoa, Gadis Keturunan Suku di Sumsel, Putih CANTIK Bermata Cipit, di Palembang Banyak M!!

Foto: Bercampur Suku Tionghoa, Gadis Keturunan Suku di Sumsel, Putih CANTIK Bermata Cipit, di Palembang Banyak M!!.-Kolase-Google.com

PAGARALAMPOS.COM - Provinsi Sumatera Selatan terkenal dengan keanekaragaman suku yang tetap mempertahankan tradisi dan adatnya namun tetap hidup berdampingan dengan suku lain.

Sejarawan dan budayawan Ali Hanafiah menjelaskan, pada awalnya orang-orang China yang masuk ke Palembang berdiam di Sungai Musi dengan membangun rumah rakit. 

Kemudian, Sultan Mahmud Badaruddin I yang memimpin Kesultanan Palembang Darussalam antara 1724-1757, menikahi putri kerajaan China dan memiliki anak keturunan.

Benarkah Suku Sumatera Selatan Ternyata Keturunan Tionghoa? Simak Disini Penjelasannya tentang suku-suku di sumatera. 

BACA JUGA:Benarkah Satu Suku di Sumatera Selatan Ini Banyak Keturunan Tionghoa? Begini Selengkapnya!

Salah satu suku dengan sejarah yang unik adalah suku Palembang yang muncul dari gabungan suku Arab, Cina, Jawa dan lainnya.

Ketika orang Tionghoa pertama kali tiba di Palembang, mereka menetap di sepanjang Sungai Musi, yang kemudian menyebabkan percampuran penduduk lokal dan Tionghoa melalui perkawinan campuran.

Akibatnya, suku Palembang didominasi oleh keturunan Tionghoa.

Kehadiran keturunan Tionghoa dalam suku Palembang menambah kekayaan budaya dan sejarah provinsi Sumatera Selatan.

BACA JUGA:Keturunan Tionghoa Ternyata Banyak di Suku Palembang, Apa Benar?

Sumatera Selatan merupakan salah satu daerah di Indonesia yang memiliki berbagai keanekaragaman budaya, bahasa, etnis hingga suku yang berbeda-beda.

Luas wilayah tersebut dihuni dengan jumlah populasi penduduk yang cukup besar, yaitu mencapai 8.551 jiwa per tahun 2021.

Sejarawan dan budayawan pun menjelaskan, pada awalnya orang-orang China yang masuk ke Palembang berdiam di Sungai Musi dengan membangun rumah rakit. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: