Gawat, Jika Jaringan Edarkan Narkoba Zombie Masuk ke Indonesia

Gawat, Jika Jaringan Edarkan Narkoba Zombie Masuk ke Indonesia

Foto : Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Kombes Pol Jayadi saat gelar perkara.--Humas Polri

JAKARTA, PAGARALAMPOS.COM - Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri mengantisipasi beredarnya Narkobazombie‘ asal Philadelphia, Amerika Serikat.

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Kombes Pol Jayadi, mengatakan, peredaran narkoba jenis baru bernama flaka.

Jenis narkotika yang di dalamnya mengandung Fentanyl itu belum terdeteksi berada di Indonesia.

“Tetapi dengan apa yang terjadi di Amerika, maka saat Rakernis di Bali, kami juga mengimbau kepada seluruh jajaran untuk mengantisipasi terkait dengan peredaran fentanyl yang ada di sana (Amerika dan sekitarnya),” kata Jayadi kepada wartawan seperti dikutip Selasa (30/5/2023).

BACA JUGA:264 Kg Sabu Cair di Jambi, Ungkap Peredaran Narkoba Jadi Rekor Hingga Mei 2023

Perwira menengah Polri itu menjelaskan, fentanyl merupakan narkotika. Pemakaian narkoba tersebut sedang booming di Amerika

“Sampai dengan hari ini, sampai dengan saat ini, kami belum menemukan peredaran fentanyl di Indonesia,” kata Jayadi.

BACA JUGA:Bareskrim Polri Ungkap Kasus 75 Kg Narkotika, Ektasinya Ada 13 Ribu Butir

Viral diberitakan di media terkait kondisi Kota Philadelphia di negara bagian Pennysylvania yang banyak warganya merupakan pencandu narkoba.

Peredaran narkotika diwilayah tersebut hingga menjadi wabah. Kota itu kini dijuluki sebagai kota ‘zombie’.

Pecandu narkoba jenis baru di kota di Amerika Serikat itu beraktivitas di luar ruangan. Mereka layaknya zombie.

"Mereka berjalan tanpa arah dengan tatapan mata kosong akibat efek dari konsumsi narkoba. Banyak pula yang tertidur di trotoar jalan," pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: