Tips Membuat Perkedel Kentang Anti Hancur, Lezat dan Tahan Lama

Setelah kentang dingin, haluskan dengan menggunakan garpu atau alat penghalus kentang. Hindari menggunakan blender karena bisa membuat kentang terlalu lembek.

Pastikan kentang yang dihancurkan tidak terlalu lembek, karena bisa membuat perkedel lebih sulit dipadatkan dan lebih mudah hancur saat digoreng.

3. Membuat Adonan Perkedel

Haluskan bawang merah dan bawang putih, bisa menggunakan ulekan atau blender. Tumis sebentar dengan sedikit minyak hingga harum.

Jika kamu menggunakan daging ayam atau sapi cincang, tumis daging bersama dengan bawang hingga matang dan berwarna kecokelatan. Daging ini akan menambah cita rasa perkedel.

Campurkan kentang halus, bawang merah dan bawang putih tumis, serta daging ayam atau sapi (jika menggunakan). Aduk rata hingga bahan tercampur merata.

Tambahkan daun seledri dan daun bawang yang telah dicincang halus. Aduk lagi hingga semua bahan tercampur sempurna.

Masukkan satu butir telur untuk mengikat adonan dan menambah kelembutan. Aduk rata.

Untuk memastikan adonan cukup padat dan tidak mudah hancur saat digoreng, tambahkan tepung terigu dan tepung maizena.

Tepung maizena akan membantu perkedel lebih kenyal dan tidak mudah hancur. Campurkan hingga adonan bisa dipadatkan dengan mudah. Sesuaikan takaran tepung jika perlu.

BACA JUGA:Kastangel Lumer dan Renyah, Resep Praktis yang Bikin Momen Spesial Semakin Manis

4. Bentuk Perkedel

Ambil sejumput adonan dan bulatkan atau pipihkan sesuai selera. Usahakan agar ukuran perkedel seragam untuk memastikan kematangan yang merata saat digoreng.

Agar perkedel lebih rapat dan tidak hancur, pastikan adonan padat dan tidak terlalu lembek. Bila perlu, celupkan adonan ke tepung terigu tipis-tipis agar lebih rapat saat digoreng.

5. Panaskan Minyak untuk Menggoreng

Sumber: