5 Bahaya Vape untuk Kesehatan Tubuh yang Jarang Diketahui

1. Meningkatkan Risiko Asma dan PPOK

Penggunaan vape dapat memperburuk kondisi paru-paru dan meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), yaitu gangguan paru-paru jangka panjang yang menyulitkan pernapasan.

Risiko kanker paru-paru juga meningkat pada pengguna aktif vape.

BACA JUGA:Manfaat Mengonsumsi Rutin Buah Pepaya di Pagi Hari bagi Kesehatan Tubuh secara Menyeluruh!

BACA JUGA:Manfaat Air Kelapa Muda bagi Ibu Hamil: Minuman Alami yang Menyegarkan dan Kaya Nutrisi untuk Kesehatan Ibu!

2. Menyebabkan Ketergantungan

Nikotin bersifat adiktif. Saat digunakan dalam jangka panjang, otak menjadi terbiasa dengan zat ini dan memicu rasa kecanduan.

Akibatnya, pengguna akan kesulitan berhenti dan mengalami gejala putus zat jika mencoba mengurangi konsumsi.

3. Potensi Memicu Kanker

Zat kimia seperti formaldehida yang terbentuk ketika cairan vape dipanaskan dapat bersifat karsinogenik, yaitu berpotensi menyebabkan kanker.

Bahaya ini terutama mengancam organ-organ pernapasan, seperti paru-paru dan tenggorokan.

4. Berisiko Bagi Kehamilan dan Perkembangan Anak

Paparan nikotin selama kehamilan, baik secara langsung maupun tidak langsung (asap pasif), bisa menghambat perkembangan janin.

Selain itu, anak-anak yang terpapar zat ini berisiko mengalami gangguan perkembangan otak dan fungsi memori.

5. Mengganggu Kesehatan Jantung

Sumber: