3. Menyaring Kaldu dan Mengolah Kuah Soto:
Saring kaldu: Setelah kaldu matang dan daging empuk, saring kaldu untuk memisahkan daging dan rempah-rempah. Pisahkan daging dari tulang-tulangnya dan potong daging menjadi potongan kecil-kecil.
Campurkan bumbu ke dalam kaldu: Masukkan bumbu yang telah ditumis ke dalam kaldu yang sudah disaring. Aduk rata dan masak kembali kaldu selama 10-15 menit agar bumbu tercampur dengan baik.
4. Menambahkan Santan:
Masukkan santan: Setelah bumbu tercampur rata, masukkan santan kental ke dalam kaldu. Aduk rata dan masak dengan api kecil hingga kuah menjadi kental dan mengeluarkan aroma yang menggugah selera.
Jangan lupa untuk terus mengaduk agar santan tidak pecah. Tambahkan garam, gula, dan kaldu bubuk sesuai selera. Cicipi kuah dan sesuaikan rasa.
BACA JUGA:Resep Pisang Goreng Khas Indonesia yang Terbaik di Dunia
5. Menyajikan Soto Betawi:
Siapkan mangkuk: Ambil mangkuk saji dan masukkan potongan daging sapi, hati, dan limpa yang telah dipisahkan. Tuangkan kuah soto yang kental di atasnya.
Tambahkan pelengkap: Taburi dengan daun bawang iris, potongan tomat, dan kentang goreng. Jangan lupa untuk menambahkan telur rebus yang sudah dipotong, kerupuk emping, dan sambal sesuai selera. Untuk menambah rasa segar, beri perasan jeruk nipis di atas soto sebelum menyajikannya.
6. Nikmati Soto Betawi:
Soto Betawi siap disajikan! Kuahnya yang kental dan gurih dipadukan dengan daging sapi dan jeroan yang empuk, ditambah dengan pelengkap yang nikmat, membuat hidangan ini sangat menggugah selera.
Soto Betawi cocok dinikmati bersama nasi putih hangat atau roti tawar. Paduan rasa gurih, pedas, dan segar dari jeruk nipis membuat soto ini semakin lezat.
BACA JUGA:Bread Pudding Hangat, Resep Penutup Creamy dengan Sentuhan Karamel yang Nikmat
Tips dan Trik:
Memilih daging: Untuk hasil yang maksimal, pilihlah daging sapi yang empuk dan sedikit berlemak agar kuah soto lebih gurih.