Ia gugur saat operasi tersebut gagal, dan kapalnya tenggelam di Laut Aru pada tahun 1962. Upaya pencarian jasadnya tidak membuahkan hasil.
4. Kapitan Pattimura
Kapitan Pattimura adalah seorang pemimpin perang yang melawan penjajahan Belanda di Maluku pada abad ke-19. Ia ditangkap dan dieksekusi oleh Belanda pada tahun 1817.
Meskipun ada berbagai spekulasi mengenai tempat pemakamannya, jasadnya hingga kini belum ditemukan.
5. I Gusti Ketut Jelantik
Pahlawan asal Bali ini terlibat dalam Perang Jagaraga pada tahun 1849. Ia melawan penjajah Belanda dan gugur di Gunung Batur, Kintamani.
BACA JUGA:Sejarah Nama Gunung Semeru: Menggali Tradisi dan Kepercayaan
BACA JUGA:Banyak Yang Gak Tau Sejarah dan Peran Jembatan Barito dalam Pembangunan Infrastruktur Kalimantan
Sayangnya, luasnya wilayah tersebut membuat jasadnya tidak pernah ditemukan.
6. Martha Christina Tiahahu
Martha Christina Tiahahu adalah seorang pejuang perempuan yang berperan dalam Perang Pattimura di Maluku. Setelah ditangkap oleh Belanda, ia diasingkan dan meninggal di atas kapal Belanda.
Jasadnya dibuang ke Laut Banda dan hingga kini belum ditemukan.
7. Otto Iskandardinata
Otto Iskandardinata adalah seorang pejuang yang tewas dalam konflik penyatuan kekuatan militer. Ia diculik dan dieksekusi, dengan jasadnya dibuang ke laut.
BACA JUGA:Menguak Sejarah Jembatan Tayan: Pintu Gerbang Konektivitas Kalimantan
BACA JUGA:Menggali Sejarah Jembatan Mahkota II: Penghubung Balikpapan yang Tak Terpisahkan