Pada tahun 1953, TNI AU mulai membentuk armada helikopter eksperimental yang tentunya dengan basis Hiller 360.
BACA JUGA:Eksplore Keindahan Wisata Majalengka yang Suguhkan Destinasi Cantik dan Mempesona
BACA JUGA:MSI Claw CES 2024, Berikut Harga dan Model Terbaru yang Ditawarkan
Hiller 360 dibuat American Company United Helicopter Inc yang berbasis di Palo Alto, California, AS.
Hiller 360 yang dirancang oleh stanley Hiller (1924 – 2006) tergolong helikopter yang cukup canggih. Label lain helikopter ini adalah UH (Utility Helicopter)-12.
Dalam sejarahnya, setelah melalui beberapa pengujian dan mendapat sertifikasi CAA, produksi perdana Hiller 360 dimulai pada 14 Oktober 1948.
Hiller 360 juga diciptakan dalam versi VIP, dan mulai dipasarkan komersial pada tahun 1950, dan Indonesia menjadi salah satu pengguna pertama heli ini.
BACA JUGA:Mau Punya Model Rambut Ala-ala Korea? Simak 6 Rekomendasi Rambut Pendek yang Wajib Kamu Coba
BACA JUGA:Taklukkan Medan Berat dengan Honda Bebek Trail Supra X 125 Cross, Ini Sensasinya!
Pada masa itu, Hiller 360 berkompetisi ketat dengan Bell 47.
Sebagai helikopter ringan dengan dua bilah baling-baling, Hiller punya konfigurasi 1 pilot dan dua penumpang.
Uniknya, posisi pilot berada di kursi tengah, dan penumpang ada di samping kiri dan kanan pliot (side by side).
Konsol kemudi pun menggunakan tuas yang tersambung ke bagian atas (bukan model stick). Normalnya, Hiller 360 menggunakan tricycle landing gear, tapi dalam situasi khusus, dapat pula dipasangi landing gear berupa ponton atau skid. Ponton digunakan untuk melakukan pendaratan di air.
BACA JUGA:Terbaru! Cek Spesifikasi lengkap ASUS VivoBook 14X Cocok Banget Buat Para Gammers
BACA JUGA:Pesona Papua Barat, Menyelusuri 9 Destinasi Wisata yang Memanjakan Mata!
Dapur pacu Hiller 360 mengadopsi mesin tunggal enam silinder Franklin 6V4-178-B33 dengan fan cooled. Mesin ini dapat menghasilkan tenaga 134/178 kW/hp pada 3.000 rpm. Kapasitas bahan bakar yang dapat dibawa sebanyak 102 liter.