Kuatkan Imunitas dan Jaga Kecantikan Kulit dengan Blackmores Vitamin C

Selasa 25-06-2024,12:25 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

Selama kehamilan, seorang wanita berisiko kehilangan kalsium akibat kebutuhan janin dalam kandungan, dan karena meningkatnya pengeluaran kalsium melalui urine.

Hal tersebut terus meningkat seiring bertambahnya usia kehamilan.

Wanita hamil harus memiliki cukup vitamin D pada saat melahirkan untuk memastikan bayi mereka memiliki tingkat vitamin D yang cukup untuk 4 – 6 bulan pertama kehidupannya.

Selain itu, penelitian menunjukkan adanya kemungkinan hubungan antara rendahnya vitamin D pada wanita hamil dan meningkatnya

risiko kehamilan seperti preeklampsia, kelahiran prematur, diabetes gestasional, dan infeksi bakterial vaginosis.

3. Bantu mencegah penyakit autoimun

Akhir-akhir ini sudah banyak penelitian yang menghubungkan vitamin D dan perannya pada berbagai macam penyakit, alias tidak untuk tulang dan otot saja.

Penyakit autoimun seperti multiple sclerosis yang lebih banyak terjadi pada wanita diketahui berkaitan dengan kadar vitamin D yang rendah.

Selain multiple sclerosis, vitamin D juga berperan sebagai imunosupresan pada rheumatoid arthritis (rematik).

Vitamin D juga bermanfaat agar sistem imun dalam tubuh manusia berfungsi secara normal untuk melawan beberapa macam penyakit.

4. Bantu mencegah penyakit kronis lainnya

Manfaat lain dari vitamin D yakni mengurangi risiko Anda terhadap penyakit kronis.

Salah satunya, pemenuhan asupan vitamin D yang cukup bisa bantu menjauhkan Anda dari risiko kanker, sebab vitamin D memiliki efek anti karsinogenik.

Hubungan antara status vitamin D yang cukup dan risiko kanker yang lebih rendah telah dibuktikan oleh banyak penelitian.

Selain itu, banyak juga penelitian yang melaporkan adanya hubungan antara defisiensi vitamin D dan peningkatan risiko beragam penyakit jantung seperti hipertensi, gagal jantung, dan penyakit jantung iskemik.

5. Bantu mencegah gangguan suasana hati

Kategori :