Pemkot PGA

Ikon Religi yang Penuh Makna: Menyelami Keindahan Masjid 1000 Tiang Jambi

Ikon Religi yang Penuh Makna: Menyelami Keindahan Masjid 1000 Tiang Jambi

Ikon Religi yang Penuh Makna: Menyelami Keindahan Masjid 1000 Tiang Jambi-Foto: net -

Proses pembangunan masjid memakan waktu hampir satu dekade dan akhirnya diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 29 September 1980.

Berdiri di atas lahan seluas 26.890 m² dengan luas bangunan 6.400 m², masjid ini mampu menampung hingga 10.000 jamaah.

Keunikan lain dari masjid ini adalah desainnya yang tanpa pintu dan jendela, melambangkan keterbukaan dan kemenangan sesuai makna nama "Al-Falah."

Kubah besar yang megah, menara menjulang tinggi, serta ratusan tiang putih ramping yang menyerupai bangunan klasik Eropa menambah keindahan arsitekturalnya.

BACA JUGA:Menyelami Kisah Sejarah Candi Arjuna yang Menjadi Peninggalan Dinasti!

BACA JUGA:Menelusuri Secara Singkat Sejarah Candi Gedong Songo!

Tiang-tiang silinder yang dilapisi tembaga menopang kubah utama, sementara interiornya dihiasi kaligrafi emas dan lampu gantung berukuran besar.

Meski sempat mengalami renovasi pada tahun 2008, bentuk asli masjid tetap dipertahankan sebagai wujud pelestarian sejarah dan warisan budaya.

Masjid Agung Al-Falah tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga simbol perjuangan dan identitas masyarakat Jambi yang terus dijaga hingga kini.

Keindahan dan nilai historisnya menjadikan masjid ini destinasi yang wajib dikunjungi, baik untuk beribadah maupun mengagumi kekayaan arsitektur dan sejarahnya.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait