Sejarah Gunung Merapi: Antara Keindahan dan Letusan yang Menyimpan Cerita!
Sejarah Gunung Merapi: Antara Keindahan dan Letusan yang Menyimpan Cerita!-net:foto-
PAGARALAMPOS.COM - Gunung Merapi merupakan salah satu Gunung berapi paling aktif di Indonesia, bahkan di dunia.
Gunung ini terletak di perbatasan antara Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, tepatnya di utara Kota Yogyakarta.
Dengan ketinggian sekitar 2.930 meter di atas permukaan laut, Gunung Merapi telah menjadi saksi bisu perjalanan panjang sejarah, kebudayaan, dan kehidupan masyarakat di sekitarnya.
Asal-usul dan Sejarah Awal
BACA JUGA:Sejarah Pulau Komodo: Kisah Penemuan, Legenda, dan Keajaiban Alam Sang Naga Purba Indonesia!
Nama “Merapi” berasal dari dua kata dalam bahasa Jawa, yaitu “meru” yang berarti gunung dan “api” yang berarti nyala atau panas.
Jadi, Merapi bisa diartikan sebagai “gunung berapi”. Berdasarkan catatan sejarah, aktivitas Gunung Merapi telah berlangsung sejak ribuan tahun yang lalu.
Para ahli geologi memperkirakan bahwa Merapi mulai terbentuk sekitar 400.000 tahun silam, hasil dari proses vulkanik yang kompleks di Pulau Jawa bagian tengah.
Catatan sejarah tertulis mengenai letusan Gunung Merapi mulai muncul pada abad ke-16.
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Taman Nasional Lore Lindu: Warisan Alam dan Budaya Sulawesi Tengah!
Salah satu letusan besar pertama yang tercatat terjadi pada tahun 1548, yang konon menyebabkan perubahan bentuk puncaknya.
Sejak saat itu, letusan demi letusan terus terjadi secara periodik, menjadikan Merapi sebagai gunung yang selalu diperhatikan oleh para peneliti dan masyarakat sekitar.
Gunung Keramat dan Legenda Mataram
Bagi masyarakat Jawa, Gunung Merapi bukan sekadar gunung berapi. Gunung ini dipercaya sebagai tempat yang sakral dan memiliki hubungan erat dengan dunia spiritual.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
