Menelusuri Sejarah Taman Nasional Lore Lindu: Warisan Alam dan Budaya Sulawesi Tengah!
Menelusuri Sejarah Taman Nasional Lore Lindu: Warisan Alam dan Budaya Sulawesi Tengah!-net:foto-
PAGARALAMPOS.COM - Taman Nasional Lore Lindu merupakan salah satu kawasan konservasi penting di Indonesia yang terletak di Provinsi Sulawesi Tengah, tepatnya di antara Kabupaten Poso dan Sigi.
Taman ini memiliki luas sekitar 218.000 hektare dan menjadi rumah bagi berbagai keanekaragaman hayati yang khas Pulau Sulawesi.
Tak hanya menyimpan pesona alam yang luar biasa, Lore Lindu juga menyimpan sejarah panjang yang berkaitan dengan kehidupan manusia purba dan budaya lokal yang masih bertahan hingga kini.
Asal Usul dan Pembentukan Taman Nasional
BACA JUGA:Sejarah Kisah Sangkuriang: Legenda Cinta Tragis di Balik Asal-Usul Gunung Tangkuban Perahu!
Cikal bakal Taman Nasional Lore Lindu berawal dari dua kawasan hutan lindung yang terpisah, yaitu Cagar Alam Lore Kalamanta dan Cagar Alam Lindu.
Kedua wilayah tersebut telah diakui sebagai kawasan konservasi sejak masa kolonial Belanda, sekitar awal abad ke-20. Tujuan awalnya adalah untuk melindungi hutan pegunungan tropis dan habitat satwa endemik Sulawesi.
Pada tahun 1982, pemerintah Indonesia melalui Departemen Kehutanan menetapkan kawasan tersebut secara resmi sebagai Taman Nasional Lore Lindu.
Nama “Lore” diambil dari daerah pegunungan Lore di bagian selatan, sedangkan “Lindu” berasal dari nama danau dan lembah di bagian utara taman nasional ini.
BACA JUGA:Sejarah Gunung Karang: Jejak Alam dan Spiritualitas di Tanah Banten!
Penggabungan dua kawasan tersebut menjadi simbol keseimbangan antara dataran tinggi dan dataran rendah, sekaligus melambangkan kesatuan ekosistem yang saling terhubung.
Kekayaan Alam yang Tak Tertandingi
Taman Nasional Lore Lindu dikenal sebagai salah satu cagar biosfer dunia yang diakui oleh UNESCO pada tahun 1978.
Status ini diberikan karena taman ini memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa dan menjadi rumah bagi berbagai spesies endemik Sulawesi yang langka.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
