Pemkot PGA

Jejak Tradisi dan Kehidupan Suku Abui, Penjaga Pegunungan Alor yang Kuat

Jejak Tradisi dan Kehidupan Suku Abui, Penjaga Pegunungan Alor yang Kuat

Jejak Tradisi dan Kehidupan Suku Abui, Penjaga Pegunungan Alor yang Kuat-Foto: net -

PAGARALAMPOS.COM - Di tengah pesona alam Kepulauan Alor, Nusa Tenggara Timur, hidup sebuah komunitas adat yang unik dan tangguh, yaitu Suku Abui.

Mereka dikenal sebagai penduduk asli wilayah pegunungan Alor sekaligus pelestari tradisi budaya yang diwariskan secara turun-temurun hingga saat ini.

Kata "Abui" berarti “orang gunung” dalam bahasa setempat, menggambarkan kedekatan mereka dengan lanskap perbukitan dan hutan lebat yang menjadi habitat utama mereka selama berabad-abad.

Asal Usul dan Penyebaran

Suku Abui diyakini telah menetap di Pulau Alor sejak ratusan tahun lalu, jauh sebelum kedatangan bangsa-bangsa luar.

BACA JUGA:Pemberontakan yang Hampir Menghapus Sejarah Indonesia

BACA JUGA:Benarkah Sejarah Itu Penuh Rekayasa Para Pemenang?

Berdasarkan cerita turun-temurun, leluhur mereka berasal dari kelompok Austronesia yang menyebar ke wilayah timur Indonesia melalui jalur laut.

Mereka membentuk komunitas-komunitas mandiri di kawasan pegunungan yang relatif terpencil.

Kondisi geografis yang sulit diakses dan isolasi menjadikan suku ini mampu menjaga bahasa, adat, serta sistem sosial tradisional mereka dengan baik, berbeda dengan kelompok etnis lain di Nusa Tenggara Timur.

Struktur Sosial dan Kekerabatan

Sistem sosial Suku Abui terorganisir dengan basis garis keturunan ayah (patrilineal). Setiap keluarga merupakan bagian dari klan besar, dan di satu desa biasanya terdapat beberapa klan yang hidup berdampingan.

BACA JUGA:Mengungkap Kisah Mistis dan Spiritualitas Gunung Pakuwojo: Warisan Sejarah dari Tanah Jawa

BACA JUGA:Gunung Sumantri: Jejak Sejarah dan Kisah Kepahlawanan di Atap Papua

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait