Sejarah Rumah Adat Maluku Utara: Sasadu, Simbol Persatuan dan Kearifan Lokal Masyarakat Sahu!
Sejarah Rumah Adat Maluku Utara: Sasadu, Simbol Persatuan dan Kearifan Lokal Masyarakat Sahu!-net:foto-
Penyambutan dilakukan dengan ritual adat dan pertunjukan budaya seperti tari-tarian dan musik tradisional.
Dengan demikian, Sasadu menjadi etalase budaya yang memperkenalkan kekayaan Maluku Utara kepada dunia luar.
Pelestarian di Era Modern
BACA JUGA:Sejarah Perang Khandaq: Strategi Parit yang Mengubah Jalannya Sejarah Islam!
Meski zaman telah berubah, masyarakat Maluku Utara tetap menjaga eksistensi Sasadu.
Pemerintah daerah dan komunitas adat bekerja sama untuk merevitalisasi rumah adat ini, baik melalui pembangunan fisik maupun penguatan nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya.
Sasadu kini juga sering digunakan dalam festival budaya dan pariwisata, sehingga semakin dikenal oleh generasi muda maupun wisatawan domestik dan mancanegara.
Beberapa sekolah bahkan mulai mengadopsi konsep Sasadu sebagai ruang belajar bersama, menunjukkan bahwa kearifan lokal dapat berpadu dengan inovasi modern.
Di tengah arus globalisasi, Sasadu hadir sebagai pengingat bahwa akar budaya adalah fondasi penting dalam membangun masa depan yang berkarakter.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
