Menguak Tabir Gunung Sumbing: Tempat Bertemunya Dunia Gaib dan Kisah Pesugihan Leluhur
Misteri Gunung Sumbing: Jejak Pesugihan dan Pertemuan Gaib Para Wali yang Menggetarkan-Foto: net -
Ada pula keyakinan bahwa para wali atau tokoh Islam masa lalu sering muncul dalam bentuk sosok berjubah putih.
Mereka disebut berkumpul di Gunung Sumbing untuk membicarakan keberlanjutan dakwah Islam di Pulau Jawa.
Pendaki kadang melaporkan melihat orang yang duduk bersila dengan pakaian serba putih, seolah sedang bermeditasi atau membaca doa.
Gunung Sumbing dan Praktik Pesugihan
Selain kisah-kisah spiritual, ada pula cerita tentang orang-orang yang naik ke Gunung Sumbing untuk melakukan ritual pesugihan.
Mereka membawa sesaji dan persembahan, dengan maksud mendapatkan kekayaan secara gaib.
BACA JUGA:Sejarah Museum History of Java: Menyusuri Jejak Peradaban Jawa!
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Museum Puri Lukisan Ubud: Jejak Seni di Jantung Bali!
Dalam praktik ini, kabarnya diperlukan tumbal berupa nyawa orang terdekat sebagai bagian dari perjanjiannya.
Masyarakat setempat sudah lama mengenal keberadaan praktik semacam ini. Bahkan, tak sedikit orang dari luar daerah yang datang secara khusus untuk tujuan tersebut.
Meski demikian, ritual seperti ini tentu sangat bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan dan tidak seharusnya dibenarkan.
Antara Mitos dan Kenyataan
Percaya atau tidak terhadap cerita-cerita gaib yang menyelimuti Gunung Sumbing sepenuhnya menjadi hak individu.
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Museum Puri Lukisan Ubud: Jejak Seni di Jantung Bali!
BACA JUGA:Menelusuri Jejak Peradaban Islam di Tanah Pasai: Sejarah Museum Malikussaleh!
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
