Pemkot PGA

Sumpah Pemuda 1928: Api Semangat Persatuan Menuju Indonesia Merdeka

Sumpah Pemuda 1928: Api Semangat Persatuan Menuju Indonesia Merdeka

Sumpah Pemuda 1928: Tonggak Persatuan dalam Sejarah Kebangkitan Bangsa-Foto: net -

Dalam kongres inilah terjadi penyatuan pemuda dari berbagai latar belakang, yang akhirnya menghasilkan Sumpah pemuda.

Isi Sumpah Pemuda

Deklarasi yang dibacakan pada akhir Kongres Pemuda II ini memuat tiga butir utama:

Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia.

Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.

BACA JUGA:Kaya akan Keragaman Sejarah! Inilah 3 Bangunan Bersejarah di Indonesia yang Wajib Kamu Ketahui!

BACA JUGA:Viral! Mari Nikmati Keindahan Alam dan Sejarah Lembah Harau di Sumatera Barat,

Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

Tiga butir ikrar ini menyatukan pemuda-pemudi Indonesia dalam satu identitas nasional, tanpa memandang asal usul daerah maupun suku.

Fakta Menarik di Balik Sumpah Pemuda

1. Kongres Digelar di Tiga Lokasi

Kongres Pemuda II tidak berlangsung di satu tempat saja. Sesi pertama dilakukan di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond (KJB) di Lapangan Banteng, sesi kedua di Oost Java Bioscoop, dan sesi ketiga yang menjadi puncak kegiatan di Jalan Kramat Raya No. 106—yang kini menjadi Museum Sumpah Pemuda.

2. Lagu "Indonesia Raya" Pertama Kali Diperkenalkan

Wage Rudolf Supratman memperkenalkan lagu "Indonesia Raya" untuk pertama kalinya pada kongres ini.

BACA JUGA:Mengungkap Misteri dan Sejarah Tara Emas: Artefak Berharga dari Filipina

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait