Pemkot PGA

Menguak Fakta Sejarah Benteng Pendem: Jejak Kolonial di Pesisir Cilacap!

Menguak Fakta Sejarah Benteng Pendem: Jejak Kolonial di Pesisir Cilacap!

Menguak Fakta Sejarah Benteng Pendem: Jejak Kolonial di Pesisir Cilacap!-net:foto-

BACA JUGA:Melestarikan Warisan Leluhur: Pesona Upacara Adat Suku Maluku yang Penuh Makna

Sisa-sisa sejarah ini masih bisa dirasakan dari suasana bangunan yang dingin dan suram hingga hari ini.

Terlupakan dan Tertimbun Waktu

Banyak warga setempat bahkan tidak mengetahui bahwa di bawah tanah tempat mereka bermain atau berkebun, tersembunyi sebuah bangunan bersejarah.

Baru pada tahun 1986, Pemerintah Kabupaten Cilacap mulai menggali dan melakukan pemugaran terhadap area benteng ini.

BACA JUGA:Sejarah Suku Dani dan Ritual Potong Jari: Tradisi, Makna, dan Perubahannya dalam Kehidupan Masyarakat Papua!

Seiring dengan penggalian tersebut, bagian-bagian bangunan mulai muncul ke permukaan dan membuka kembali lembaran sejarah yang sempat terkubur.

Menjadi Destinasi Wisata Sejarah

Kini, Benteng Pendem telah diresmikan sebagai objek wisata sejarah dan budaya. Setiap tahun, ribuan wisatawan lokal maupun mancanegara datang untuk menyaksikan keunikan benteng ini.

Para pengunjung bisa menjelajahi lorong-lorong gelap, merasakan atmosfer zaman kolonial, dan mempelajari sejarah melalui pemandu wisata yang tersedia di lokasi.

BACA JUGA:Sejarah Suku Dani dan Ritual Potong Jari: Tradisi, Makna, dan Perubahannya dalam Kehidupan Masyarakat Papua!

Pemerintah daerah juga telah menambahkan berbagai fasilitas pendukung, seperti papan informasi, jalur pejalan kaki, dan area bermain anak, agar wisatawan bisa berkunjung dengan nyaman.

Warisan Budaya yang Perlu Dilestarikan

Benteng Pendem bukan hanya saksi bisu dari perjuangan dan kekuasaan masa lalu, tetapi juga bagian penting dari warisan budaya Indonesia.

Keberadaannya mengingatkan kita akan dinamika sejarah kolonial, perjuangan kemerdekaan, dan pentingnya melestarikan peninggalan sejarah untuk generasi mendatang.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait