Menilik Kisah Sejarah Menara Kudus, yang Memiliki Arsitektur Unik dari Menara!
Menilik Kisah Sejarah Menara Kudus yang Memiliki Arsitektur Unik dari Menara!Menilik Kisah Sejarah Menara Kudus, yang Memiliki Arsitektur Unik dari Menara!-foto: net-
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Kerajaan Salakanegara: Kerajaan Tertua Dalam Sejarah Indonesia atau Nusantara!
Menariknya, taktik dakwah beliau artinya dengan mendekati rakyat melalui kebutuhan mereka seperti mengajarkan alat pertukangan, membuat keris, kerajinan emas, dan budaya.
Agar rakyat setempat mampu mendapatkan kehadiran Islam dengan baik, maka didirikanlah masjid menggunakan deretan budaya Hindu-Jawa dengan Islam.
Sesuai prasasti yg terletak di atas mihrab, masjid ini berangka tahun 956 H atau 1549 M. bisa disimpulkan masjid ini berdiri pada tahun tadi.
Masjid yang didirikan oleh Sunan suci ini bernama Al-Quds. istilah ini merujuk ke galat satu kota suci di Palestina yg bernama Al-Quds yang juga adalah tanah kelahirannya.
BACA JUGA:Sejarah Masjid Tua Katangka Al-Hilal: Peninggalan Sejarah Kesultanan Gowa di Sulawesi Selatan!
Lalu, nama Al-Quds diucapkan menjadi kudus menjadi bentuk kerinduan akan daerah kelahirannya tadi.
Arsitektur Unik asal Menara kudus
Masjid Menara suci dibangun di atas tanah seluas 5.000 meter persegi dan dilingkupi oleh tembok pembatas yg memisahkannya dengan area perkampungan setempat.
Masjid Menara kudus ini mempunyai lima pintu sebelah kanan, dan 5 pintu sebelah kiri. Jendelanya total ada empat.
BACA JUGA:Sejarah Masjid Tua Katangka Al-Hilal: Peninggalan Sejarah Kesultanan Gowa di Sulawesi Selatan!
Selain itu ada tiang besar pada pada masjid yg asal berasal kayu jati ada 8 buah. buat pintu gerbang asal masjid ini mirip Candi Bentar.
Sedangkan dua daun pintu dibuat kembar menjadi bentuk totalitas tradisi seni kori agung atau paduraksa.
Bila ditinjau, gaya arsitektur dari Masjid Menara suci mengusung corak seni Hindu dengan bentuk atap seperti tumpang bersusun tiga.
Buat bangunan menara masjid serupa Candi Jago yg artinya peninggalan Raja Singasari Wisnuwardhana.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
